Penyegaran Birokrasi, Bupati Sumenep Mutasi Puluhan Pejabat

realita.co
Bupati Fauzi menandatangani berkas pelantikan di depan para pejabat.

SUMENEP (Realita) - Bupati Sumenep, Achmad Fauzi kembali melakukan mutasi terhadap puluhan pejabat di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Jawa Timur, Selasa (14/6/2022).

Mutasi sekaligus pengambilan sumpah dan pelantikan terhadap pejabat fungsional, administrator dan pengawas berlangsung di Taman Andhap Asor Keraton Sumenep.

Baca juga: Sederet Bukti Konkret Pembangunan Infrastruktur Era Achmad Fauzi

Bupati Fauzi dalam sambutannya mengatakan, pelantikan pejabat ini sebagai upaya memantapkan penyelenggaraan pemerintahan daerah dalam mendorong pembangunan demi mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“Yang jelas, mutasi atau pergeseran pejabat ini merupakan salah satu penyegaran birokrasi, karena seorang pejabat pada posisi tertentu pada waktunya pasti mengalami titik jenuh, dan itu berdampak terhadap kinerja kurang produktif,” katanya.

Fauzi berharap pejabat yang dilantik bisa membawa perubahan, dengan memberikan kontribusi nyata sesuai tugas dan fungsinya. Bupati juga mendorong kepada semua pejabat agar tidak takut menyampaikan ide dan inovasinya kepada pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD).

Baca juga: Emak-emak di Kecamatan Rubaru Deklarasi Dukung Pasangan Fauzi-Kiai Imam di Pilkada Sumenep

"Jika pejabat administrator, pengawas dan fungsional ini mempunyai inisiatif, inovasi dan kreasi, sampaikan kepada pimpinan kalian. Jangan pernah takut, apalagi itu berkaitan dengan kemajuan Kabupaten Sumenep," ujarnya.

Selain itu, Bupati Fauzi juga meminta kepada para pejabat agar lebih kreatif dan inovatif dalam menjawab kebutuhan masyarakat, agar setiap persoalan dapat ditangani dengan cepat dan baik.

"Makanya ASN itu harus cerdas melahirkan inovasi. Jangan hanya sebatas wacana tanpa hasil dan kerja nyata. Ini demi melayani masyarakat dengan baik," tegas suami Nia Kurnia ini.

Baca juga: Pengasuh Ponpes Mambaul Ulum Batu Ampar Serukan Menangkan Pasangan Fauzi-Kiai Imam

Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Sumenep, Abd. Madjid menambahkan, pejabat fungsional, administrator dan pengawas yang dilakukan mutasi atau pergeseran sebanyak 90 orang, itu tersebar di sejumlah OPD, Kecamatan dan Puskesmas.

"Rinciannya, jabatan struktural sebanyak 27 orang, jabatan fungsional sebanyak 33 orang dan sisanya untuk Puskesmas dengan memberikan tambahan tugas kepada tenaga medis sebagai kepala Puskesmas sebanyak 30 orang,” jelasnya.haz

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru