Tim Hukum Aremania: Sepengetahuan Kami, KPAI Belum Turun Tangan Sejauh Ini!

realita.co
Tim Hukum Aremania bersama para keluarga korban datangi KPAI.

JAKARTA (Realita)- Para keluarga tragedi yang merenggut 135 korban jiwa di Stadion Kanjuruhan Disaster 2 mendatangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), dalam kedatangan para keluarga korban ke KPAI yaitu ada misi tersendiri yang mereka bawa dalam salah satu agenda selama berada di Jakarta, Kamis siang (17/11/2022).

Dalam agenda utamanya datang ke Ibukota yaitu, mendatangi kantor KPAI dalam agenda pertama rombongan para keluarga korban tragedi yang masih dalam sebuah misteri.Rombongan bersama Tim Hukum Aremania, bermaksud datang untuk mengadu ke KPAI lantaran 60 persen dari total korban adalah anak-anak.

Baca juga: Sinergitas Polri Bersama Aremania Tampak Dalam Lomba Mural yang Digelar Polres Batu

Ahmad Agus Muin anggota Tim Hukum Aremania menyebut, ada sejumlah tuntutan yang hendak mereka sampaikan, pihaknya ingin KPAI ikut turun tangan mengawal dalam kasus tragedi Kanjuruhan. 

“Kami menuntut KPAI turun tangan, ikut membantu anak-anak yang menjadi korban, maupun yang terdampak, itu tugas dan tanggung jawab mereka. Sebab, sepengetahuan kami, KPAI belum turun tangan sejauh ini,” ucap Agus kepada awak media. 

Baca juga: Lupakan Tragedi Kanjuruhan, Ibu Maryam Percaya Putusan Hakim Adalah yang Terbaik

Agus menyebut, dalam rombongan keluarga korban itu, ikut juga sejumlah anak-anak yang menjadi korban luka-luka. Salah satunya Vicky yang mengalami patah tulang kaki dalam tragedi tersebut.

“Kami bawa juga salah seorang korban patah tulang sebagai bukti, beginilah kondisi korban dari kalangan anak-anak,”ungkapnya.

Baca juga: Hakim Vonis Bebas Dua Anggota Polisi Dalam Perkara Tragedi Kanjuruhan

Masih jelas keterangannya, ada beberapa korban lainnya yang hingga kini kondisinya terbaring dirawat, ada yang di rumah sakit juga," jelasnya.tom

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru