Bupati Lamongan Berharap Unisla Fokus ke Tri Darma Perguruan Tinggi

realita.co
Bupati Lamongan, Yuhyonur Efendi. Foto : Kominfo

LAMONGAN (Realita) - Konflik internal pengurus Yayasan Pembina Perguruan Tinggi Islam (YPPTI) Sunan Giri dan Universitas Islam Lamongan (Unisla) yang terjadi dalam beberapa bulan terakhir ini, juga menjadi perhatian Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi. 

Menurutnya Unisla telah menjadi kebanggaan bagi masyarakat Lamongan yang diharapkan bisa kembali fokus menjalankan Tri Darma Perguruan Tinggi dan bisa menjalankan tiga kewajiban yakni pendidikan dan pengajaran, penelitian dan pengembangan serta pengabdian kepada Masyarakat.  

Baca juga: Partai Ummat Tancap Gas Memenangkan Pasangan YES - Dirham di Pilkada Lamongan

"Karena persoalan internal sudah dianggap selesai dengan adanya perubahan kepengurusan baru yang telah disempurnakan. Saya berharap agar Unisla bisa kembali fokus pada Tri Darma Perguruan Tinggi," tutur pria yang akrab di panggil Yes itu, usai menerima Akta Notaris dan SK AHU yang baru dikeluarkan Kemenkumham RI tentang nama-nama Pengurus YPPTI Sunan Giri Lamongan, di Ruang Kerja Pendopo Lokatantra, Selasa (13/06/2023).  

Yes mengemukakan, bahwa Unisla telah banyak berkontribusi kepada pemerintah dan khususnya masyarakat Kabupaten Lamongan, dalam hal menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM). "Karena Unisla juga turut membantu pemerintah dalam menyiapkan SDM bagi Lamongan," ujarnya. 

Baca juga: Pemkab Lamongan Raih Anugerah Pandu Negeri 2024

Sementara itu, Ketua Pengurus YPPTI Sunan Giri Lamongan, Bambang Eko Muljono, menyampaikan kedatangannya menemui orang nomor 1 di Lamongan itu, yakni untuk melaporkan susunan pengurus yang baru, pasca berakhirnya masa jabatan ketua pengurus YPPTI Sunan Giri sebelumnya, Wardoyo, sekitar Mei lalu. 

"Seperti yang disampaikan Pak Bupati, Unisla sudah menjadi ikonik (kebanggan) masyarakat Lamongan. Jadi sudah barang tentu Unisla adalah bagian dari Lamongan. Untuk itulah kami melaporkan susunan yayasan yang terakhir ini, " ujarnya. 

Baca juga: Tingkatkan Mutu Pendidikan dengan Akuntabilitas Penggunaan Dana Pendidikan

"Tadi pak Bupati menyampaikan rasa syukur dan mengucapkan terima kasih karena kami sudah menyelesaikan susunan kepengurusan sampai ke Kemenkumham RI. Beliau juga berpesan agar masalah internal untuk diselesaikan secara baik," ucapnya. 

Seperti diketahui, susunan kepengurusan YPPTI Sunan Giri Lamongan yang terakhir telah disahkan melalui Akta Notaris No. 88 tanggal 26 Mei 2023 oleh pejabat notaris Muhammad Kholid Artha, S. H dari Jakarta Selatan. Dan terbitnya SK AHU yang dikeluarkan oleh  Kemenkumham RI. Def

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru