TEL AVIV - Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu membela diri ke keluarga sandera Israel usai tolak melakukan gencatan senjata dengan Hamas.
Baca juga: Pilotnya Dibebaskan, Susi Pudjiastuti Berterimakasih ke Jokowi dan Kapolri
Seperti biasa, Netanyahu kembali menyalahkan Hamas sehingga dirinya menolak gencatan senjata.
Penolakan Netanyahu tersebut membuat nasib sandera Israel yang ditahan Hamas menjadi tak menentu.
Para keluarga sandera Israel pun dilaporkan mulai tak percaya dengan Netanyahu.
Baca juga: Disandera sejak 7 Februari 2023, KKB Akhirnya Bebaskan Pilot Susi Air Philip Mark Merthens
Bahkan sejak Minggu (21/1/2024), keluarga sandera Israel mulai berdemonstrasi di luar rumah Netanyahu di Tel Aviv.
Mereka menyerukan agar kesepakatan dilakukan demi memuluskan kembalinya para sandera Israel.
Tetapi, Netanyahu membela diri atas keputusannya menolak kesepakatan gencatan senjata dengan Hamas.
Baca juga: Perampok Bersenpi Ancam Perempuan dan Anak, Ditembak Polwan hingga Tewas
“Tak ada proposal yang benar dari Hamas. Itu tidak benar,” katanya dikutip dari Al-Jazeera.
“Saya mengatakan ini sejelas mungkin karena ada banyak pernyataan yang tak benar dan jelas menyusahkan Anda,” tambahnya.pas
Editor : Redaksi