MERAK (Realita) - Sudah lebih dari 8 jam, sejumlah warga asal Jawa Timur terpaksa tertahan di Dermaga Eksekutif Pelabuhan Merak, Banten, akibat cuaca buruk yang menghambat perjalanan mereka menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.
Sejak pukul 13.00 WIB, para penumpang, termasuk Andrik, seorang sopir truk asal Jawa Timur, belum dapat melanjutkan perjalanan.
Baca juga: Antrian Pelabuhan Merak Kembali Normal, Cuaca Cerah Jadi Penyebabnya
Andrik yang membawa muatan cabai untuk didistribusikan ke Lampung mengungkapkan bahwa ia telah berada di pelabuhan sejak siang hingga malam ini tanpa ada kepastian bisa menyeberang.
"Dari siang, sekitar jam 1 siang, sampai jam 9 malam ini, saya masih di Pelabuhan Merak, belum bisa berangkat ke Bakauheni karena cuaca buruk," kata Andrik ,kamis (5/12/2024).
Kondisi cuaca yang buruk, dengan angin barat yang kencang, turut menyebabkan kemacetan di pelabuhan.
Baca juga: Layanan Penyeberangan di Merak-Bakauheni Kembali Normal
Bahkan, beberapa fasilitas di Pelabuhan Merak dilaporkan mengalami kerusakan akibat benturan kapal.
Andrik menambahkan, "Fasilitas di pelabuhan rusak karena benturan kapal, dan saat ini kantong parkir ASDP sudah penuh dengan mobil logistik."
Selain itu, status WhatsApp yang dibagikan teman Andrik mengungkapkan, bahwa angin kencang dan ombak besar menyebabkan penumpukan penumpang dan penutupan sementara jembatan penyeberangan menuju kapal di Dermaga 6.
Baca juga: Lonjakan Arus Mudik Balik, Ramainya Pelabuhan Merak
"Jembatan penyeberangan sempat ditutup, dan ramdor kapal pun terhantam ombak besar," tulisnya.
Hingga malam ini, para penumpang masih menunggu dengan sabar sambil berharap kondisi cuaca segera membaik agar mereka dapat melanjutkan perjalanan menuju Lampung.fauzi
Editor : Redaksi