BANGKALAN (Realita) - BBANGPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Madura kembali menggelar vaksinasi Covid-19 di halaman kantornya di Kabupaten Bangkalan, Rabu (15/9/2021). Vaksin dosis ke 2 ini diikuti lebih dari 450 pekerja dan masyarakat umum.
Kegiatan yang merupakan rangkaian dari program "Vaksinasi Bersama BPJAMSOSTEK" ini diinisiasi untuk mendukung program Pemerintah dalam pengentasan penyebaran Covid-19.
Baca juga: Meninggal Akibat Kecelakaan Lalu Lintas, BPJS-TK Santuni Siswa PSHT Ponorogo Ini
"Kami mendukung program vaksinasi Pemerintah bagi pekerja dan masyarakat dengan tujuan untuk mendorong percepatan pembentukan herd immunity atau kekebalan komunal sebagai salah satu upaya menanggulangi penyebaran Covid-19 di Indonesia," ujar Kepala BPJAMSOSTEK Madura, Vinca Meitasari.
Selain itu, Vinca juga mengingatkan pentingnya menjadi peserta BPJAMSOSTEK. Karena, selain mendapatkan perlindungan kerja, peserta juga mendapatkan manfaat tambahan lain seperti vaksinasi dan Bantuan Subsidi Upah (BSU) dari Pemerintah.
Baca juga: Beli Rumah Pakai BPJS Ketenagakerjaan, Begini Caranya!
Menurutnya, untuk menjaga kesinambungan perekonomian di tengah pandemi, pekerja harus terlindungi dari risiko terpapar virus Covid-19. Karena itu, pekerja harus diprioritaskan untuk mendapatkan vaksin. Ini juga sebagai salah satu upaya pemerintah dalam melindungi kesehatan para pekerja agar dapat bekerja dan menjalani rutinitas secara maksimal.
Vinca juga mengingatkan, pekerja yang sudah vaksin hendaknya tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan di lingkungan masyarakat maupun di tempat kerja. Karena jika protokol kesehatan diabaikan, kasus Covid-19 tetap bisa melonjak dan berpeluang memperlambat pemulihan ekonomi.
Baca juga: BPJS Kesehatan Serahkan Penanganan Perusahaan Penunggak Iuran ke Kejaksaan
"Vaksinasi ini tentu menjadi harapan dan bentuk ikhtiar kita bersama dalam mengentas penyebaran Covid-19. Semoga dengan terlaksananya kegiatan ini semakin banyak pekerja dan masyarakat yang terlindungi, agar terbentuk kekebalan komunal, produktivitas pekerja menjadi normal, dan perekonomian nasional segera bangkit dan pulih kembali," kata Vinca.gan
Editor : Redaksi