Jalur Malang-Kediri Terganggu, Polsek Pujon Berlakukan Sistem Buka Tutup

realita.co
Jalur Malang-Kediri terjadi longsor di bahu jalan Abdul Manan Wijaya barat Jembatan Ngeprih.

BATU (Realita)- Jalur Malang- Kediri sedikit terganggu bagi para pengendara yang melintas karena adanya longsoran di bahu jalan Abdul Manan Wijaya Barat jembatan Ngeprih Desa Bendosari, Kecamatan Pujon sepanjang kurang lebih 15 meter. 

Kejadian ini diperkirakan terjadi sekitar pukul 15.30 WIB, Pada Selasa (19/4/2022 ) diduga karena intensitas curah hujan yang cukup tinggi.

Baca juga: Ende NTT Diterjang Longsor, Bapak Ibu dan Dua Anaknya Tewas

Kapolsek Pujon, AKP Purwanto Sigit Raharjo menjelaskan bahwa hari ini curang hujan lumayan tinggi sehingga mengakibatkan Longsor di bahu jalan sepanjang kurang lebih 15 meter.

"Lumayan lama dan intensitas curah hujan tinggi, cukup deras yang dimungkinkan terjadinya Longsor di desa Bendosari," ujar Kapolsek Pujon tersebut.

Baca juga: Korban Longsor di Tana Toraja Jadi 20 Orang

Dengan sigap personel Polsek Pujon mendatangi TKP Longsor dan melakukan pola-pola sehingga jalur Malang-Kediri bisa dilewati oleh kendaraan bermotor.

"Kami lakukan sistem buka tutup untuk jalur Malang-Kediri sehingga lalu lintas bisa berjalan," ungkap AKP Sigit.

Baca juga: Antisipasi Bencana Hidrometeorologi, BPBD Surabaya Tambah Pos Pantau di Perbatasan

"Kami sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Malang untuk penanggulangan Longsor tersebut," lanjut Mantan Kanit Laka Polres Batu tersebut.

"Situasi dan kondisi cuaca saat ini masih belum stabil, curah hujan terkadang juga masih tinggi, kami himbau untuk pengguna jalan, agar tetap waspada," pungkasnya.ton

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru