RUTENG MANGGARAI NTT (Realita)- Bupati Manggarai NTT, Herybertus G.L Nabit, S.E,M.A memantau langsung proses penegakan protokol kesehatan, sekaligus memantau kondisi arus balik pasca libur Lebaran 2021 di posko satgas covid-19 di Nteer, desa Mata wae, kecamatan Satar mese utara, Selasa (18/05/2021).
Bersama sejumlah unsur forkopimda kabupaten Manggarai, Hery Nabit melihat langsung kegiatan satgas covid-19 bersama aparat gabungan TNI, POLRI serta satpol PP di posko yang berada di jalur trans Labuan bajo – Ruteng Flores tersebut.
Baca juga: Berangkat Sholat Id, Tiga Pria Tewas Ditabrak Mobil yang Dikendarai Pecandu Ganja
Bupati Hery Nabit mengatakan, kegiatan tersebut semata mata sebagai upaya pencegahan penyebaran covid-19 dan bukan bermaksud untuk mengganggu perjalanan.
Keberadaan posko tersebut diharapnya dapat dijadikan sebagai ujung tombak dalam menekan laju penyebaran covid-19.
Dirinya meminta agar masyarakat Manggarai dan pelaku perjalanan terutama yang memasuki wilayah kabupaten Manggarai agar senantiasa mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran covid-19 dengan mematuhi protokol kesehatan.
Hery Nabit menegaskan bahwa Ia tidak menginginkan jumlah kasus covid-19 kembali meningkat usai liburan seperti yang terjadi pada libur natal 2020 dan tahun baru 2021 lalu.
“Jangan sampai terulang kembali pengalaman Natal dan Tahun baru lalu. kasus covid-19 meningkat, efek liburan” ungkap Hery Nabit.
Kepada pelaku perjalanan, Hery Nabit berpesan agar sayangi diri sendiri, keluarga dengan selalu memakai masker di manapun berada, bukan karena diperiksa petugas.
“Sayangi diri sendiri, keluarga dengan selalu memakai masker di manapun berada, bukan karena diperiksa petugas” tambahnya.
Baca juga: Pemerintah Kota Batu Gelar Sholat Idhul Fitri Bersama Masyarakat di Masjid Brigjen Sorgiyono
Kegiatan Satgas covid-19 bersama aparat gabungan yang dipantau langsung Bupati Hery Nabit tersebut merupakan upaya pencegahan penyebaran covid-19 dengan melakukan tindakan penegakan protokol kesehatan terhadap pelaku perjalanan yang melintas di posko satgas covid-19 di Nteer tersebut.
Setiap pelaku perjalanan yang melewati posko tersebut baik yang menggunakan angkutan umum maupun kendaraan pribadi terlebih dahulu harus melewati pemeriksaan satgas covid-19.
Mereka yang melintas diberhentikan dan diarahkan ke area tes untuk pemeriksaan kesehatan serta diminta menunjukkan kartu identitas kependudukan untuk kemudian didata.
Di area tes, petugas juga melakukan pengecekan dokumen, pemeriksaan suhu tubuh, Tes Rapid antigen secara acak, memberikan masker secara gratis serta memberikan sanksi terhadap pelanggar protokol kesehatan.
Khusus Rapid Antigen yang dilakukan secara acak, pelaku perjalanan yang telah dilakukan tes usap harus menunggu 15 menit kemudian untuk mengetahui hasilnya.
Baca juga: Shalat Idul Fitri di Taman Surya, Wali Kota Eri Siap Menjadikan Surabaya Lebih Baik Pasca Ramadhan
Apabila ada yang hasil tesnya positif covid-19, maka segera ditangani sesuai prosedur penanganan covid-19. sedangkan bagi yang hasilnya negatif, dipersilahkan untuk melanjutkan perjalanannya.
Hingga 17 Mei 2021, satgas covid-19 kabupaten Manggarai mencatat Total kasus covid-19 mencapai 2.133 orang berdasarkan hasil pemeriksaan RDT-Ag, pemeriksaan Tes PCR dan TCM.
Sebanyak 1.936 positif covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan RDT-Ag. 1.886 telah sembuh, 42 orang sedang dirawat, 8 orang lainnya meninggal dunia.
Sementara berdasarkan hasil pemeriksaan PCR dan TCM sebanyak 197 orang. 181 orang telah sembuh, 16 orang meninggal dunia, sementara yang sedang dirawat tidak ada (nol). PaulusNabang
Editor : Redaksi