LAMPUNG- Terjadi kecelakaan lalu lintas di jalan Wates, Lampung Tengah, Jumat (17/3/2023) pagi.
Pada peristiwa tersebut, seorang ibu hamil 7 bulan berikut anaknya menjadi korban kecelakaan.
Berdasarkan video amatir berdurasi 21 detik yang beredar, bayi yang dikandung korban lahir di tempat kejadian peristiwa lakalantas.
Sementara itu, ibu yang menjadi korban meninggal dunia di TKP, sementara bayinya langsung dievakuasi warga.
Kepala UPTD Puskesmas Wates, Ani mengatakan, kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 08.00 WIB. Saat kejadian itu, pihak puskesmas langsung meluncur ke lokasi untuk memberikan penanganan terhadap korban.
Sang ibu dinyatakan tewas, sementara bayi yang lahir sedang diupayakan mendapatkan penanganan awal.
Pada saat proses evakuasi, jenazah ibu hamil dibawa ke RS Demang Sepulau Raya, Lampung Tengah. Sementara bayi yang lahir premature tersebut, dibawa ke Puskesmas Wates untuk mendapat pertolongan awal. Pertolongan awal dilakukan di Puskesmas Wates karena jaraknya lebih dekat. Kondisi bayi lemah, nafasnya pelan.
Setelah mendapat perawatan pertama, bayi dirujuk ke RS Demang Sepulau Raya untuk diberikan pertolongan lanjutan. Namun nyawa sang bayi juga tak tertolong setelah tiba di RS Demang Sepulau Raya. Kondisi bayi saat dibawa ke RS sudah membiru, nyawa bayi tak tertolong lagi.
Polisi telah lakukan peninjauan TKP dan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi dalam kecelakaan tersebut.
Kepala Unit (Kanit) Laka Lantas, Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Tengah Ipda Arum Monita Sari menjelaskan, kronologi peristiwa kecelakaan maut terjadi di depan Pasar Wates di Jalan Lintas Sumatera, Kampung Wates, Kecamatan Bumi Ratu Nuban, Lampung Tengah.
Dia mengatakan, peristiwa bermula saat Dika (27), warga Sukajawa, Kecamatan Bumi Ratu Nuban mengendarai motor Honda Beat BE 2750 HY bersama istrinya Anisa (28) yang sedang hamil 7 bulan. Mereka hendak pergi ke dokter kandungan.
Dika mengendarai motor dari arah Bandar Lampung menuju Gunung Sugih, pada Jumat, 17 Maret 2023, sekira pukul 08.10 WIB.
Saat berada di depan Pasar Wates, Dika melihat ada minibus Daihatsu Sigra BE 1853 CA yang berhenti di bahu jalan lalu membuka pintu kanan mobil. Dika yang kaget, menghindar ke kanan lalu jatuh dari sepeda motor bersama istrinya. Di waktu yang bersamaan, melaju dari arah belakang mobil Hino Truk Tronton BE 8888 AD yang dikendarai Yeyen (37).
Sopir tronton yang kaget sempat menghindar, namun roda belakang sebelah kiri mobil tronton miliknya menabrak bagian badan korban Anisa. Korban Anisa meninggal dunia di TKP, sementara bayi yang berada di dalam kandungan tewas saat dievakuasi melalui persalinan darurat.
Menurut Arum, saat peristiwa berlangsung, kondisi arus lalu lintas di Pasar Wates dalam keadaan ramai.
Selain korban tewas, kecelakaan tersebut mengakibatkan kendaraan motor Honda Beat BE 2750 HY milik Dika rusak di bagian belakang. Sementara untuk korban Dika hanya mengalami luka ringan.
Baca juga: Pak Drajat Ditemukan Gantung Diri Pakai Kain Gorden Dalam Rumahnya
Editor : Redaksi