MADIUN (Realita) – Masih dalam rangkaian Hari Jadi ke-105, Pemerintah Kota Madiun menggelar khitan atau sunat massal gratis di rumah dinas Walikota, Jumat (23/6/2023). Khitan massal ini diikuti sekitar 218 peserta.
Walikota Madiun, Maidi mengatakan, ratusan peserta itu semuanya warga dalam kota. Program tersebut digulirkan bukan hanya ditujukan bagi anak dari keluarga tidak mampu, melainkan seluruh warga yang menginginkan putranya untuk dikhitan secara gratis.
Baca juga: Peringati Hari Pahlawan, Pj Wali Kota Madiun Ajak Masyarakat Teruskan Perjuangan
“Sebenarnya kita mencari sebanyak-banyaknya peserta khitan, semakin banyak semakin baik, jangan sampai telat,” katanya.
Maidi menyatakan, khitan massal ini menggunakan metode super ring. Sehingga anak-anak tidak merasakan sakit. Pun setelah di khitan, mereka mendapatkan bingkisan dan uang tunai.
“Super ring itu lengkap, lebih modern. Jadi dari segi kesehatan dan pemulihan bagus,” tambahnya.
Baca juga: Pemkot Madiun Bakal Terapkan WFA, Boleh Kerja dari Mana Saja
Orang nomor satu di Kota Pendekar Madiun ini menjelaskan, khitan massal telah menjadi agenda rutin pemkot. Tidak hanya saat peringatan hari jadi kota, melainkan juga digelar di event-event tertentu. Menurut, program khitan massal gratis tersebut sebagai bukti pemerintah hadir membantu masyarakat.
Baca juga: Lagi, Pemkot Madiun Raih Penghargaan dari Menpan-RB
"Yang mualaf kalau ingin sunat, silahkan boleh saja ikut. Saya kasih ruangan atau kamar khusus yang tidak bisa dilihat oleh orang lain," tandasnya.adv
Editor : Redaksi