LAMONGAN (Realita) - Karang Taruna harus profesional dalam menjalankan tugasnya dalam hal menyalurkan aspirasi, menanggulangi masalah kesejahteraan sosial, serta memberikan pengarahan dan pengembangan potensi generasi muda di lingkungan masyarakat.
Hal itu dikatakan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, saat audiensi bersama pengurus Karang Taruna Kabupaten Lamongan masa bhakti 2023-2028, di ruang kerja Bupati di Gedung Pemkab Lantai 3, yang juga menyampaikan bahwa Karang Taruna harus menjadi wadah dalam penyaluran aspirasi para taruna di lingkungan.
Baca juga: Kopdar Bareng Bocahe Gibran Nusantara, Ini Komitmen Yuhronur Efendi!
"90 pengurus harian Karang Taruna Kabupaten Lamongan akan dilantik pada 7 Juli mendatang. Karang Taruna tingkat Kabupaten aktif kembali setelah lama vakum dengan membawa visi dan program kerja profesional yang untuk menanggulangi masalah sosial di lingkungan," kata Yuhronur Efendi.
"Yang paling utama ialah Karang Taruna harus menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyalurkan aspirasi dan juga sangat adaptabel karena mengusung ragam divisi yang menangani kegiatan ekonomi kreatif, tantangan sosial, pengembangan sumber daya manusia, dan pertanian secara milenial. Jadi akan menghapus stigma bahwa Karang Taruna hanya hadir saat kegiatan 17 Agustus saja," lanjutnya.
Baca juga: Barisan Relawan "Kompak" Terbelah di Pilkada Lamongan Tahun Ini
Di kesempatan yang sama, ketua Karang Taruna Kabupaten Lamongan, Ilham Zubairi, menjelaskan jika keberadaan Karang Taruna tingkat Kabupaten tidak akan menggeser Karang Taruna tingkat desa yang sudah ada. Bahkan dinilai akan menguatkan kolaborasi dalam merealisasikan program kerja yang telah disusun.
"Karang Taruna tingkat desa sudah ada karena menganut Peraturan Menteri Sosial tahun 2015, keberadaannya tidak diganti melainkan akan diperkuat sebagai kolaborasi dalam menjalankan program kerja kedepan," kata Ilham.
Baca juga: Partai Ummat Tancap Gas Memenangkan Pasangan YES - Dirham di Pilkada Lamongan
Lebih lanjut, dirinya menerangkan program yang akan dilakukan, salah satunya pada bidang ekonomi kreatif dengan mengajak pemuda yang sudah memiliki bisnis online membuat aplikasi penjualan agar mempermudah pemasaran produknya.
"Untuk awal target kita pada bulan Agustus besok sudah terbentuk karang taruna di 27 kecamatan, dan kita juga berupaya di 424 desa dan kelurahan sudah ada karang taruna masing-masing, serta dalam waktu dekat kita sudah harus bisa menerima karang taruna, yang pertama sosialisasi AD ART, karena banyak karang taruna yang masih menganggap bahwa SK nya tunggal. Ternyata di Permensos tahun 2019 itu SK nya ganda. Dan nanti di sah kan oleh pemerintah di wilayah tersebut, " pungkasnya.def
Editor : Redaksi