BATU (Realita)- Tim Urai Satlantas Polres Batu di bentuk seiring permasalahan lalu lintas yang ada di Kota Batu, terutama semakin meningkatnya pertambahan jumblah kendaraan baik roda dua mau pun roda empat setiap harinya.
Ini sebagai dampak kota Batu sebagai kota pariwisata, hal tersebut disampaikan Kapolres Batu, saat memimpin Apel Launching Tim Urai bertempat di Halaman Mapolres Batu, Jumat (29/7/2022)
Baca juga: Polres Batu Gelar Patroli Skala Besar Jelang Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI
Kapolres Batu, AKBP Oskar Syamsuddin, S.I.K., yang didampingi Kasat Lantas beserta jajaran mengatakan, ini sebagai upaya untuk mengantisipasi adanya gelombang arus lalu lintas yang terus meningkat.
"Kita laksanakan secara operasional dimana personil kita bentuk secara khusus untuk melaksanakan kegiatan pengaturan lalu lintas, baik itu memprediksi titik titik mana saja yang menimbulkan kemacetan seperti crossing, keluar masuknya kendaraan dan dipersimpangan," ujar Oskar.
Baca juga: Kapolres Batu Sampaikan Jumat Curhat Wadah Tampung Keluhan dan Saran Warga
Lebih lanjut Oskar Syamsuddin mengungkapkan, Tim Urai Satlantas Polres Batu dibentuk dengan menggunakan roda dua yang bisa mobile untuk kita gerakan kapan pun melalui coment center yang memberikan informasi kepada personil Tim Urai sehingga bisa segera menuju ketitik rawan kemacetan.
"Kemarin kita sudah koordinasi dengan Dishub kota Batu ada delapan titik rawan yang kita tentukan dari simpul simpul yang perlu kita jaga dan ditempatkan personil seperti di beberapa persimpangan jalan yang menimbulkan kemacetan," tegas Kapolres.
Baca juga: Korlantas Polri dan Satlantas Polres Batu Gelar Monev Sosialisasi Modul Blackspot & Trouble Spot
Mantan Kasat Lantas Polres Batu ini menambahkan, dengan dibentuknya Tim Urai dirinya berharap arus lalu lintas di Kota wisata Batu paling tidak bisa jalan walaupun dengan kecepatan rendah dan juga dengan ditempatkanya personil kemacetan bisa terurai.ton
Editor : Redaksi