PONOROGO (Realita)- Usai sukses merealisasikan pelebaran jalur Ponorogo-Mlilir sejauh 2,5 kilometer dari Milir hingga ke Kecamatan Babadan pada tahun 2021 lalu, Anggota Komisi V DPR-RI Sri Wahyuni kembali merealisasikan pelebaran jalan ini sejauh 2,6 kilometer tahun ini.
Tak tanggung-tanggung, Pemerintah Pusat melalui Kementrian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (KemenPU-PR) kembali menyetujui usulan politisi partai Nasem Dapil VII Jatim ini, untuk memperlebar jalan milik Nasional tersebut dengan anggaran mencapai Rp 21 miliar.
Baca juga: Urai Kemacetan, Sri Wahyuni Ajukan Pelebaran Jalan Nasional Hingga Tambakbayan
Anggota Komisi V DPR RI Sri Wahyuni mengatakan, proyek lanjutan pelebaran jalan 2,6 kilometer dengan start Kecamatan Babadan ke Terminal Seloaji Kota Ponorogo telah dimulai sejak Juli lalu, dan akan selesai di Desember 2022 ini. Sama seperti sebelumnya, jalur nasional ini akan diperlebar 2,8 meter sisi kiri dan kanan 1,7 meter. Sedangkan untuk ketinggian jalan terjadi penambahan 10 centimeter.
"Lumayan lebar jadi terasa nyaman nantinya. Harapnya pekerjaan lancar tahun depan ada lagi pekerjaan jalan yang masuk ke Kota," ujarnya saat melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) ke lokasi proyek,Senin (01/08/2022).
Baca juga: Tuntas Lebarkan Jalan Ponorogo-Madiun, Sri Wahyuni: Ini Aspriasi Masyarakat
Sri Wahyuni mengungkapkan, pihaknya juga telah mengusulkan untuk proyek pelebaran jalan Mlilir-Madiun Kota sejauh 15 kilometer ke Kementrian PU-PR.
" Karena jalanya sempit dan kualitas jalanya sudah jelek. Mudah-mudahan pak mentri berkenan, mohon doanya masyarakat agar jalan dari ponorogo sampai exit tol Madiun itu dilebarkan semua," ungkapnya.
Baca juga: Tinjau Jalan Ponorogo-Pacitan yang Amblas, Anggota DPR-RI Ini Upayakan Perbaikan
Sementara itu, Pejabat Satker PJM 2 Jatim BPJM Jatim-Bali Safaul Duha mengatakan, pemenang kontrak proyek aspirasi DPR-RI ini adalah PT Asri dari Jombang, yang telah berkontrak sejak April dan penyelesaian pekerjaan di Desember 2022.
" Untuk pekerjanya menggunakan masyarakat sekitar sini," pungkasnya. znl
Editor : Redaksi