Diterjang Banjir Besar, Korea Selatan Salahkan Korea Utara

realita.co
Parahny banjir di Seoul.

SEOUL- Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol memimpin pertemuan tanggap darurat untuk mengatasi banjir bandang akibat hujan dahsyat. Rapat digelar di Markas Pusat Penanggulangan Bencana dan Keselamatan di Seoul.

Pejabat Kementerian Unifikasi Korea menuding Korea Utara sebagi salah satu biang kerok banjir di Korsel. Pasalnya, negara yang dipimpin Kim Jong-un itu membuka pintu bendungan air Hwanggang yang berada di kawasan perbatasan.

Baca juga: Sebelum Ditemukan Tewas, Moonbin Alami Gangguan Kecemasan

“Ketika hujan lebat, pihak utara berulang kali membuka dan menutu pintu-pintu Bendungan Hwanggang. Tampaknya (Korut) mencoba menyesuaikan level air di Bendungan Hwanggang berdasarkan curah hujan,” tutur pejabat Kementerian Unifikasi Korsel yang tak mau disebutkan namanya, dikutip dari Kantor Berita Korsel, Yonhap, Senin (8/8/2022).

Direktur Pelindungan Warga Negara Indonesia (WNI) Kementerian Luar Negeri Judha Nugraha mengabarkan, pihak Kedutaan Besar Indonesia di Korsel terus berkordinasi dengan otoritas, terkait kondisi di Negeri Ginseng.

Baca juga: Mengejutkan! Aktor Korea Ini Dianggap Cowok Red Flag oleh Netizen Indonesia

Sejauh ini, tidak ada WNI yang menjadi korban tewas atau hilang akibat banjir bandang. Berdasarkan database KBRI Seoul, tercatat 36.399 WNI yang menetap di Korsel.

Judha mengatakan, banjir di Korsel terjadi di daerah Incheon, Seoul, dan sebagian daerah di Provinsi Gyeonggi dan Gangwon.

Baca juga: Air Mata Bahagia Son Heung-min

Dia juga mengimbau masyarakat Indonesia di Korsel terus memantau informasi dan petunjuk dari pihak berwenang setempat.war

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru