KOTABARU (Realita) - Balai Pelatihan Kerja Dinkertrans Kotabaru melaksanakan pelatihan kerja bagi para pencari kerja yang dibuka langsung oleh Bupati Kotabaru yang diwakili oleh Asisten II bidang perekonomian dan kesra Setda Kotabaru, Senin (13/02/23).
Ketua DPRD Kotabaru Syairi Mukhlis mengatakan terkait pembukaan pelatihan pada hari ini tentu banyak hal yang harus kita sikapi terutama kebijakan pemerintah daerah dalam hal ini.
Baca juga: Tanjakan Baharu Kembali Menelan Korban, Anggota DPRD Kotabaru Muhammad Lutfi Angkat Bicara
Kalau saya lihat dalam penyelenggaraan pelatihan bagi para pencari kerja ini dengan keterbatasan anggaran sehingga bisa diselenggarakan hanya sampai pertengahan tahun 2023 saja.
Tentu keseriusan pemerintah daerah dalam hal ini membuat suatu program bagaimana BLK ini bisa menghasilkan para pencari kerja yang siap nanti dengan kebutuhan pasar kerja, tentunya anggaran di BLK harus ditambah terkait dengan pasilitas, sarana dan prasarananya, instrukturnya juga perlu ditambah dan ditingkatkan lagi, ucapnya.
Baca juga: Kepala Desa Hilir Muara bersama Ratusan Nelayan Datangi Kantor DPRD Kotabaru
Kemudian anggaran untuk pelatihan itu sendiri bisa ditambah, disini tinggal komitmen dan serius tidak pemerintah daerah dalam hal ini memprogramkannya.
"Kami dari DPRD Kotabaru di sisi kebijakan ketika program ini dibuat oleh exsekutif melalui tim anggaran pemerintah daerah mau masuk di APBD perubahan insya allah akan kami kawal kegiatan ini," tegasnya.
Baca juga: Setelah Sah dan Diambil Sumpahnya, Anggota DPRD Kotabaru Rapat Penyusunan Fraksi
Dari total APBD kabupaten Kotabaru sangat mampu ketika ini serius dilaksanakan dan diprogramkan.
"Karena ada hal-hal pasti nanti akan kita lihat ketika kebutuhan lainnya bersifat tidak orgensik kita akan cancel dulu mending di BLK dulu yang lebih diutamakan. Dan IPM kita juga paling turun nomer 2 dari 13 kabupaten Kota se-Kalimantan Selatan," jelas Syairi Mukhlis.hai
Editor : Redaksi