PARIS - Arab Saudi diklaim sebagai tujuan paling realistis buat Neymar. Megabintang asal Brasil itu kabarnya tidak memiliki banyak opsi.
Resminya, Neymar masih menjadi pemain Paris Saint-Germain. Klub kaya Prancis itu masih mengikatnya dengan kontrak sampai Juni 2025, dengan pemain bersangkutan juga punya opsi aktivasi menambah durasi satu tahun tambahan.
Baca juga: Demo, Fans PSG Sebut Messi 'Bajingan'
Namun, situasi di PSG belakangan tampak sudah kurang kondusif buat Neymar. Secara spesifik, pandangan sejumlah suporter Les Parisiens terhadap pesepakbola 31 tahun itu.
Neymar dianggap belum memenuhi ekspektasi tinggi di PSG. Belum lagi rekam jejaknya berurusan dengan cedera. Akibatnya, Neymar pun sempat jadi sasaran ledekan dan makian ultras PSG.
Masa depan Neymar di PSG kian menjadi tanda tanya seiring kabar Paris Saint-Germain akan melakukan banyak perubahan di skuad pada musim ini. Salah satunya adalah tak lagi mengutamakan unsur "FC Hollywood", alias mengusung skuad bertabur bintang.
Situasi itulah yang kabarnya membuat PSG juga tidak terlalu keberatan Lionel Messi angkat kaki seiring kontraknya habis musim panas ini. Lanjutan rumornya, PSG ingin menjual Neymar.
Baca juga: Nasib Neymar di PSG Makin Nggak Jelas
Yang kemudian bikin potensi transfer Neymar ini menjadi tidak mudah adalah semata urusan ekonomi. Secara spesifik: biaya transfer dan gaji Neymar.
Neymar memang bukan lagi sosok pesepakbola yang dulu bikin PSG menjadikannya pemain termahal dengan tebusan 222 juta euro ke Barcelona. Tapi valuasinya saat ini, merujuk TransferMarkt, juga tidak murah. Angkanya ada di kisaran 70 juta euro atau jika dikonversi menjadi sekitar Rp 1,1 triliun.
Perkara gaji pun demikian. Di Paris Saint-Germain, Neymar dikabarkan mengantongi gaji 3 juta euro setiap bulan. Ini setara dengan sekitar 700 ribu euro (Rp 11,4 miliar) setiap pekannya.
Baca juga: Berstatus Pengangguran, Messi Foto Bareng Para Pemain PSG
Hal itulah yang membuat klub peminat Neymar tentu saja harus memiliki kondisi finansial jempolan. Dan menurut klaim jurnalis Jonathan Johnson dalam kolomnya di CaughtOffside, saat ini memang tidak ada minat serius dari Premier League, yang cenderung agresif belanja pemain, maupun klub-klub dari liga top Eropa lainnya.
Dengan opsi yang minim, Johnson pun mengklaim bahwa satu-satunya peluang Neymar jika hendak pindah musim panas ini cuma ke liga Arab Saudi, yang memang serius ingin merekrutnya.
"Neymar adalah nama top terbaru yang dikaitkan dengan klub-klub di Liga Pro Saudi musim panas ini. Sepengetahuan diriku, pembicaraan awal juga sudah dilakukan," pungkasnya.ik
Editor : Redaksi