PAMEKASAN (Realita) - Sebagai bentuk tanggung jawab sosial perusahaan ke masyarakat, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk atau Bank Jatim telah resmi menyerahkan bantuan Corporate Social Renspobility (CSR) berupa satu unit mobil ambulans jenazah kepada RSUD Mohammad Noer Kabupaten Pamekasan.
Baca juga: Dukung Kemajuan UMKM, Bank Jatim Salurkan CSR ke Pemkab Pamekasan
Bertempat di Gedung Bakorwil IV Pamekasan, penyerahan CSR tersebut diserahkan secara simbolis oleh Direktur Manajemen Risiko Bank Jatim Eko Susetyono kepada Direktur RSUD Mohammad Noer Pamekasan Nono Ifantono, disaksikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Rabu (23/8/2023).
Dalam acara Sapa ASN sewilayah kerja Bakorwil IV Pamekasan ini hadir pula Bupati Pamekasan Baddrut Tamam dan Wakil Bupati Pamekasan Fattah Jasin.
Eko menjelaskan, Bank Jatim yang merupakan banknya masyarakat Jawa Timur tidak hanya fokus dalam meningkatkan bisnis saja, melainkan juga berkomitmen mengejar nilai yang bermanfaat kepada masyarakat. Salah satu contohnya lewat program CSR atau yang dikenal dengan Bank Jatim Peduli.
"Suatu kewajiban bagi kami untuk selalu bersinergi dalam membangun dan mendorong suatu daerah yang ada di Jawa Timur sehingga nantinya bisa menjadi daerah dengan tingkat pelayanan yang baik,” tegas Eko.
Bantuan CSR berupa satu ambulans jenazah ini diharapkan dapat menjadi fasilitas yang siap melayani kebutuhan RSUD Mohammad Noer Kabupaten Pamekasan maupun masyarakat sehingga dapat digunakan untuk pelayanan angkutan jenazah secara maksimal.
”Bantuan ambulans ini merupakan bentuk tanggung jawab Bank Jatim kepada masyarakat di bidang kesehatan, jadi masyarakat yang membutuhkan bisa langsung memperoleh pelayanan dengan cepat,” kata Eko.
Maka dari itu, dia berharap ambulans tersebut dapat mempercepat layanan rumah sakit dan memperluas jangkauan masyarakat.
Baca juga: Bank Jatim dan Bank Sultra Resmi Jalin Sinergitas KUB
”Aksi penyerahan CSR ini sekaligus sebagai bentuk komitmen Bank Jatim untuk berperan serta dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan, baik bagi instansi, komunitas maupun masyarakat sekitar,” lanjut Eko.
Selain itu, Bank Jatim juga bersama-sama dengan Dinas Sosial (Dinsos) Pemprov Jatim melakukan penyaluran bantuan sembako dan uang tunai kepada masyarakat di Pamekasan.
Antara lain disebutkan, bantuan sosial lansia atau keluarga harapan plus (PKH plus) untuk 3.794 keluarga, bantuan Sosial Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) untuk 60 orang, dan asistensi penyandang disabilitas (ASPD) untuk 49 jiwa berupa alat bantu. Kemudian Zakat Produktif Ultra Mikro untuk 50 orang, dan yang terakhir adalah tali asih untuk TKSK dan Tagana.
Baca juga: KPID Jawa Timur Nobatkan Bank Jatim BUMD Peduli Penyiaran
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melalui Kepala Dinsos Pemprov Jatim Restu Novi Widiani mengatakan, anggaran bansos tersebut untuk masyarakat di Pamekasan senilai Rp 2.262.425.000. “Untuk PKH plus, PKM di Pamekasan menjadi yang terbanyak se Jawa Timur. Semoga ini bermanfaat,” kata dia.
Baddrut mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya. Khususnya kepada Pemprov Jawa Timur. Bantuan tersebut dinilai sangat bermanfaat dalam mengurangi kebutuhan sehari-hari. “Saya sampaikan terima kasih sebesar-besarnya,” tandasnya.
Sementara itu dalam kegiatan Sapa ASN, Khofifah berpesan agar kita semua tetaplah memberikan inovasi yang dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan kecepatan layanan. ”Pemerintah harus dijaga dengan baik dan wajib memiliki akuntabilitas yang tinggi,” tegas Khofifah.gan
Editor : Redaksi