Renang di Waduk PDAM, Siswa MAN 1 Tewas Tenggelam

realita.co
Korban dievakuasi teman-temannya sendiri, namun sayang nyawanya tak tertolong. Foto: netiz

BENGKALIS- Waduk PDAM Tirta Terubuk Bengkalis kembali makan korban. Salah seorang pelajar MAN 1 Bengkalis, Andika Prima Yodes (17) tenggelam saat berenang bersama kawan-kawannya, Minggu sore (17/9/2023).

Nyawa Andika tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia pihak RSUD Bengkalis pada pukul 16.00 WIB. Meninggalnya pelajar asal Desa Kelapapati ini meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga besar MAN 1 Bengkalis. Kepala MAN 1 Bengkalis.

"Innalillahi wa innailaihi rojiun keluarga besar MAN 1 Plus Keterampilan Bengkalis berduka atas berpulang kerahmatullah siswa kami ananda, atas nama Andika Prima Youdes bin Suwito umur 17 tahun," ungkap Kepala MAN 1 Plus Keterampilan Bengkalis Ridwan Ahmad dalam akun resminya di facebook.

Berdasarkan informasi di lapangan, peristiwa nahas yang menimpa Andika Prima Yodes berawal dari keinginan korban bersama kawan-kawannya yang ingin berenang di waduk PDAM. Sekitar pukul 15.00 WIB, korban menuju waduk yang berada di Desa Wonosari.

Begitu tiba di waduk, teman-teman korban langsung terjun ke waduk. Tidak mau kalah, korban juga melakukan hal serupa. Korban yang tidak pandai berenang berusaha bergabung dengan teman-temannya dengan turun dari tepian waduk. Namun, korban panik dan tenggelam.

Melihat korban tenggelam dan meminta pertolongan, teman-teman korban berusaha untuk menolong. Sudah hampir 15 menit tenggelam, teman-teman korban belum berhasil menolong. Lantas mereka meminta pertolongan ke Damkar dan kepolisian.

Tidak berapa lama kemudian, korban berhasil ditemukan dengan kondisi sudah tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke RSUD Bengkalis dengan menggunakan mobil SPKT Polres Bengkalis. Sekitar pukul 16.00 Wib korban telah sampai di RSUD dan dinyatakan meninggal dunia.

Kapolres Bengkalis AKBP Setyo Bimo Anggoro melalui Kasat Reskrim Polres Bengkalis AKP Firman Fadillah membenarkan terjadinya musibah tersebut. Melalui rilis yang disampaikan, pihak keluarga korban menerima atas kejadian tersebut dan membuat surat pernyataan menolak untuk melakukan autopsi. Korban dimakamkan di tempat pemakaman umum.bg

Baca juga: Hari Ketujuh, Tim Gabungan Berhasil Menemukan Korban Tenggelam di Pantai Dlodo

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru