Selenggarakan Hari Nasional Republic of China (Taiwan) ke-112

realita.co
Hari Nasional Republic of China (Taiwan) ke-112 di Hotel JW Marriott Surabaya pada tanggal 6 Oktober 2023 (Jumat). Foto: humas

SURABAYA- Isaac C. Chiu, Director General Taipei Economic and Trade Office in Surabaya menyelenggarakan Hari Nasional Republic of China (Taiwan) ke-112 di Hotel JW Marriott Surabaya pada tanggal 6 Oktober 2023 (Jumat). Acara tersebut dihadiri sekitar 400 orang dari berbagai kalangan di Jawa Timur, Bali, Sulawesi, dan masyarakat overseas compatriots. 

Acara akbar ini diadakan untuk mengucapkan selamat kepada Republic of China (Taiwan) atas perdamaian dan kemakmuran, ketahanan dan keberlanjutannya. 

Acara tersebut diisi nyanyian lagu-lagu Taiwan dan pertunjukan tari tradisional Indonesia, afmosfer acaranya sangat hangat. 

Dalam pidatonya, Director General Isaac C. Chiu menyampaikan upaya dan pencapaian Taiwan selama setahun terakhir.

"Taiwan terletak di posisi penting di kawasan Indo-Pasifik dan rangkaian pulau pertama di Pasifik Barat", ucapnya

"Taiwan merupakan garis depan demokrasi untuk melawan otoritarianisme, dan juga merupakan pemain penting dalam membangun rantai industri demokratis global. Daya saing Taiwan menempati peringkat ke-6 di dunia, dan kebebasan ekonominya menempati peringkat ke-4 di dunia,92% chip kelas atas di dunia diproduksi di Taiwan", lanjut Isaac. 

Perusahaan TSMC (Taiwan Semiconductor Manufacturing Company Limited ) juga telah meluncurkan penelitian dan pengembangan chip 2 nanometer tercanggih di dunia di Taiwan. 

Teknologi pintar dan industri IC Taiwan, menempati posisi kunci di dunia. Menghadapi situasi baru pascapandemi, Taiwan berperan penting dan terus menyampaikan “rantai kebaikan” kepada dunia, secara aktif menerapkan “New Southbound Policy”, dan membangun kemitraan yang “berorientasi pada rakyat”.

Director General Isaac C. Chiu menekankan bahwa Taiwan dan Indonesia telah memiliki hubungan bilateral yang sangat erat sejak lama. Volume perdagangan bilateral meningkat dari US$7 miliar pada tahun 2016 menjadi US$13,1 miliar pada tahun 2022, dan pertukaran sumber daya manusia semakin sering terjadi. Terdapat lebih dari 350.000 Warga Negara Indonesia yang tinggal di Taiwan, termasuk diantaranya 17.000 pelajar, dan 30.000 orang yang menikah dengan orang Taiwan dan menjadi penduduk baru Taiwan. 

Menurut data dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, terdapat 120 pabrik/perusahaan Taiwan di Jawa Timur. Taiwan International Ports Corporation beserta 3 perusahaan pelayaran besar yakni Evergreen, Yang Ming dan Wan Hai ini juga menempatkan perwakilannya di Pelabuhan Surabaya. 

Isaac berharap, hubungan Taiwan dan Indonesia bagian Timur semakin erat. Ke depannya, Taiwan akan terus memperkuat kerja sama dan pembangunan bersama dengan kawasan Indonesia Timur, dan menjadi mitra yang sangat diperlukan bagi satu sama lain untuk mencapai kemajuan bersama.ria

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru