PWI Kotabaru Terima Penghargaan dari Dinas PUPR

realita.co
Kamis (07/12/2023), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kotabaru mendapatkan penghargaan sebagai mitra PUPR. Foto: PWI

KOTABARU (Realita) - Dalam peringatan hari bakti Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang ( PUPR ) Kabupaten Kotabaru,  di halaman Kantor dinas PUPR Kamis (07/12/2023), Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kotabaru mendapatkan penghargaan sebagai mitra PUPR dalam bentuk penyebaran informasi.

Penghargaan yang diserahkan oleh kepala dinas PUPR  Astuti Tri Suprati kepada ketua PWI Kotabaru Ahmad Nurahsin Qomaruddin.

Baca juga: Jurnalis Masuk SMP Negeri 1 Kelumpang Selatan 

Dalam sambutanya ketua PWI Kotabaru Ahmad Nurahsin mengatakan, Pemerintah Daerah (pemda) dan pers perlu berkolaborasi dalam membangun kematangan demokrasi bangsa guna mewujudkan pembangunan berkelanjutan.

"Pers sebagai pilar keempat demokrasi, olehnya itu pemerintah dan pers saling mengisi dalam mewujudkan tatanan kehidupan bangsa yang lebih sejahtera dan mandiri," katanya.

Baca juga: PWI Kotabaru Bagikan Sarapan pada Tukang Becak, Sopir dan Buruh

Kedudukan pemerintah dan pers sama-sama untuk membangun Kotabaru yang lebih maju dan bermartabat demi kepentingan publik, maka untuk mewujudkan itu diperlukan harmonisasi yang baik.

Mengutip salah satu klausul dalam amanat Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers bahwa pers mempunyai fungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan dan kontrol sosial, sehingga dalam tatanan bernegara yang menganut demokrasi sangat berperan penting dalam menyebarluaskan informasi yang dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

Baca juga: PWI Kotabaru Gelar UKW Angkatan Pertama di Bumi Saijaan

Produk pers secara tidak langsung berperan sebagai literasi mengembangkan wawasan masyarakat dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Profesionalitas wartawan dalam melaksanakan tugas di lapangan sesuai dengan kode etik jurnalistik dan UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers.hai

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru