SURABAYA (Realita)- Kesiapan sistem transmisi pada PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) sebagai penyuplai kebutuhan listrik pelanggan selama siaga Natal 2023 berlangsung aman dan andal. Memastikan keandalan pada sistem transmisi, monitoring harian secara real time terus dipantau di seluruh posko siaga.
Disampaikan oleh General Manager PLN UIT JBM, Amiruddin, personel siaga terus berkoordinasi melaporkan kondisi di lapangan. “Monitoring berlangsung selama 24 jam dan check point dilakukan secara berkesinambungan sehingga laporan pandangan mata dari personel siaga dari 6 Unit Pelaksana Transmisi (UPT), 15 Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk, dan 157 Gardu Induk (GI) di seluruh Jawa Timur dan Bali terus terhubung dan terpantau. Dengan laporan personel siaga secara real time, sehingga response cepat dapat segera dilakukan”, tutur Amiruddin.
Baca juga: PLN Paparkan Strategi Dorong Pertumbuhan Ekonomi melalui Swasembada Energi Berkelanjutan
Amiruddin juga menyampaikan, selama masa siaga berlangsung sejak 18 Desember 2023 hingga 4 Januari 2023 ini, personelnya lakukan pengamatan langsung untuk memantau kondisi tower transmisi.
Baca juga: Sukses Energize Rekonduktoring SUTT 150 KV, PLN Perkuat Sistem Kelistrikan Jelang Pilkada
“Setiap hari petugas dari ULTG (Unit Layanan Transmisi dan Gardu Induk) berkeliling memantau secara langsung kondisi tower transmisi yang berada di setiap wilayah kerjanya. Sekaligus juga memonitor keberadaan pemain layang-layang yang berada di sekitar wilayah tower transmisi. Jika ada, petugas segera menghampiri dan mengedukasi pemain mengenai dampak dan bahayanya jika layang-layang yang diterbangkan lalu putus dan tersangkut di tower transmisi," terangnya menjelaskan.
Lebih lanjut, Amiruddin juga menyebut, dalam siaga keandalan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ini, temuan terhadap pemain layang-layang hampir tidak ada.
Baca juga: Bangun Ekosistem Energi Hijau, PLN Gandeng Sederet Startup Terkemuka
“PLN gencar lakukan edukasi kepada masyarakat seperti yang dilakukan ULTG Sampang pada warga Desa Pangeleyan, Kecamatan Sampang, Madura Jumat (28/12) ataupun secara langsung kepada pemain saat ditemukan petugas, juga melalui media dengan penjelasan yang mudah dipahami. Sehingga selama masa siaga Natal 2023 lalu, petugas hampir tidak pernah menemui pemain layang-layang, jikapun menemui pencegahannya dapat dilakukan dengan mudah, sehingga layang-layang tidak jadi diterbangkan. PLN berharap kondisi ini dapat tetap kondusif hingga momen perayaan Tahun Baru 2024, juga dengan gencarnya PLN menyampaikan edukasi jarak aman aktivitas warga dekat dengan tower transmisi, ini dapat dipahami dengan baik oleh masyarakat untuk keselamatan bersama”, papar Amiruddin terangkan keseriusan petugas pastikan kondisi tower transmisi aman dan kondusif.pln
Editor : Redaksi