Jelang Arus Mudik Lebaran, Walikota Madiun Pastikan Jalan Dalam Kondisi Baik

Reporter : Redaksi
Wali Kota Madiun, Maidi saat sidak di proyek pengaspal di Jalan Doho, Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Senin (25/3/2024). Foto: adi

MADIUN (Realita) – Wali Kota Madiun, Maidi memastikan kondisi jalan diwilayahnya dalam kondisi baik. Terlebih, sebentar lagi mendekati arus mudik-balik lebaran 2024.

Klaim ini dikatakan saat orang nomer satu di Kota Pendekar tersebut melakukan inspeksi mendadak (sidak) dibeberapa ruas jalan yang saat ini dalam tahap pengaspalan.

Baca juga: MAKI: Integritas Anti Korupsi Maidi Tidak Perlu Diragukan Lagi

‘’Ini kita pastikan benar, karena lebaran nanti banyak yang datang. Banyak yang pulang. Kegiatan yang menjadi tanggung jawab pemerintah kita kebut dan kita selesaikan,’’ kata Maidi saat sidak proyek pengaspal di Jalan Doho, Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Senin (25/3/2024).

Maidi memprediksi ribuan orang bakal datang ke Kota Madiun. Sehingga tidak hanya jalan yang menjadi atensi perbaikan, namun juga pavingisasi hingga penerangan jalan umum (PJU) hingga gang-gang kecil.

‘’Pavingisasi, lampunisasi, dan pengaspalan kita sidak sendiri. Hari raya selesai,’’ ujarnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Madiun, Thariq Megah mengatakan, pengaspalan Jalan Doho yang disidak Wali Kota sudah dikerjakan sejak tiga hari lalu. Sementara, pihaknya memastikan seluruh pekerjaan yang ditangani DPUPR akan dihentikan sementara H-7 menjelang lebaran. Ini dilakukan untuk memberikan kenyamanan kepada pemudik.

Baca juga: Pertengahan Tahun 2025, Radial Road Lontar Bisa Dilalui Kendaraan

‘’Alhamdulillah tidak ada kendala. Yang jelas H-7 sebelum lebaran kita off dulu,’’ ujarnya.

Pihaknya tak menampik Wali Kota telah menginstruksikan semua jalan berlubang di Kota Madiun harus ditambal sebelum Lebaran tiba. Selain melancarkan arus lalu lintas, perbaikan jalan dilakukan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan. Juga, memberi rasa nyaman bagi warga yang kembali ke Kota Madiun saat musim mudik Lebaran.

‘’Jadi, kami ada pemeliharaan rutin yang khusus dipakai untuk menambal lubang-lubang di jalan,’’ jelasnya.

Baca juga: Warga Tanya  Realisasi Pelebaran Jalan Tanjakan Bahari, PUPR Kotabaru Minta Mengkonfirmasi ke PT STC

Saat ini, lanjut Thariq, status jalan Kota Madiun mayoritas dalam kondisi baik dan sedang. Sedangkan yang dilakukan pemeliharaan saat ini merupakan jalan dengan kondisi rusak ringan.

Dari 433,095 kilometer (KM) total panjang jalan yang ditangani DPUPR Kota Madiun, 418,351 KM atau 92,96 persen dalam kondisi baik. Sedangkan 24,207 KM atau 5,38 persen dalam kondisi sedang. Kemudian 2,280 KM atau 0,51 persen rusak ringan, dan 5,186 KM atau 1,15 persen rusak berupa tanah.

"Kerusakan ringan tersebut di antaranya, retak, lubang, dan penurunan ketinggian. Sedang, jalan berupa tanah itu merupakan jalan inspeksi tepi sungai atau jalan baru yang memang belum diaspal," terang Thariq.adv/adi

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru