BANYUASIN (Realita)- Beredar isu adanya dugaan suap dalam rekrutmen Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk Pilkada 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Banyuasin telah mencuat ke permukaan.
Menurut seorang peserta yang minta identitasnya dirahasiakan, terdapat dugaan praktik suap dalam proses rekrutmen ini. Peserta tersebut mengaku memberikan sejumlah uang kepada seorang oknum komisioner KPUD Banyuasin untuk dapat lolos seleksi sebagai anggota PPK.
Baca juga: Instruksi Pj Bupati Banyuasin: Dilarang Ada Pengangkatan Pegawai Non ASN tanpa Ketentuan
Sementara itu Ketua KPUD Banyuasin, Aang Midharta saat dikonfirmasi lewat Whatsapp minta wartawan menghubungi Bagian Divisi Teknis, Syahrul Romadoni.
Baca juga: Pj Bupati Banyuasin H. Hani Syopiar Rustam Pantau Hasil Normalisasi Sungai Gasing
"Terkait rekrutmen PPK & isu-isu yang beredar, langsung hubungi ke divisi yang menangani ke Divisi Teknis Syahrul Romadoni atau Cik Doni," balasnya, Jumat 17/05/2024).
Baca juga: Pelantikan PPS se-Kota Cilegon: Langkah Awal Menuju Pemilukada 2024
Namun saat wartawan menghubungi Doni, yang bersangkutan tidak memberikan keterangan sampai saat ini sampai berita ini tayang.andre
Editor : Redaksi