MUMBAI- Dalam sebuah tragedi yang mengerikan, seorang wanita berusia 22 tahun dibunuh secara brutal di jalan yang sibuk dekat Mumbai, sementara orang-orang yang berada di lokasi kejadian hanya bisa menyaksikan penyerang tersebut memukulinya hingga.
Terdakwa menggunakan kunci pas untuk memukul wanita yang merupakan pacarnya. Dia dipukul dengan 18 pukulan, kata petugas polisi.
Baca juga: Oknum Pegawai PDAM Dipolisikan, Perumda Tirta Albatani: Di Sistem Tidak Ada Nama Itu
Menurut polisi, tersangka Rohit Yadav (32) dan korban yang di identifikasi sebagai Aarti, keduanya merupakan warga Nalasopara, mereka telah menjalin hubungan selama enam tahun terakhir. Aarti dulu bekerja di sebuah pabrik di Vasai East. Sedangkan, Rohit merupakan seorang pengangguran. Tersangka curiga korban berselingkuh dengan pria lain karena korban berhenti berbicara dengannya akhir-akhir ini dan pasangan itu sering bertengkar karena masalah ini, kata polisi.
Ayah Aarti juga mengetahui hubungan mereka dan ia tidak menyetujuinya. Setelah ayahnya menolak mengizinkannya menikahi Rohit, Aarti mulai mengabaikan perkataan ayahnya, tambah polisi.
Pada hari Selasa pagi, ketika Aarti berangkat kerja, Rohit mengikutinya. Ketika dia sampai di Chinchpada, dia mencegatnya. Keduanya mulai bertengkar dan Rohit menjadi marah kemudian ia mengeluarkan kunci pas yang dibawanya. Dia meraih tangan Aarti dan mulai memukulnya dengan kunci pas hingga Aarti pingsan, kata polisi.
Baca juga: Diduga Aniaya Kekasihnya, Oknum Pegawai PDAM Dilaporkan ke Polisi
Bahkan setelah Aarti pingsan, Rohit terus meneriakkan namanya dengan marah dan memukulnya. Seseorang kemudian menelepon polisi dan Rohit menghentikan penyerangan brutal tersebut
Mereka menemukan Rohit sedang duduk di jalan, menatap tubuh Aarti. “Kami menangkap Rohit dari tempat kejadian dan menemukan kunci pas, yang ia lempar ke jalan. Kami telah menyita beberapa video dan foto yang diambil oleh orang-orang yang berada di lokasi kejadian dan sedang mencari saksi lainnya,” kata seorang petugas polisi dari kantor polisi Waliv.
Baca juga: Tingkat Pengangguran Terbuka di Jawa Timur 4,88 Persen, Tertinggi Lulusan SMK
Rohit telah didakwa berdasarkan Pasal pembunuhan. “Dia mengatakan kepada kami bahwa dia berencana untuk menghadapinya. Namun, kami menduga Rohit berencana membunuhnya karena dia membawa kunci pas dan sebuah pisau di sakunya ketika dia bertemu Aarti,” tambah petugas tersebut.
Editor : Redaksi