WASHINGTON - Elon Musk, miliarder Amerika Serikat (AS) bos Tesla dan SpaceX, mengungkap awal mula anak laki-lakinya berubah menjadi perempuan transgender.
Dalam sebuah wawancara dengan komentator konservatif Amerika, Jordan Peterson, Musk menuduh bahwa putri transgendernya yang terasing, Vivian Jenna Wilson, "dibunuh" oleh apa yang dia sebut sebagai "virus pikiran yang terbangun" setelah dirinya dibujuk untuk menyetujuinya atas prosedur perawatan yang menegaskan gender.
Baca juga: Digugat Drummer, Elon Musk Kehilangan Duit Rp 882 Triliun
Selama wawancara, Musk menyebut operasi penggantian kelamin sebagai “mutilasi dan sterilisasi anak”. Salah satu orang terkaya di dunia ini mengaku di masa pandemi Covid-19, dia dibujuk untuk menandatangani dokumen untuk salah satu anaknya.
“Saya pada dasarnya ditipu untuk menandatangani dokumen untuk salah satu putra saya yang lebih tua,” kata Musk.
“Ini benar-benar terjadi sebelum saya memahami apa yang sedang terjadi, dan kita sedang mengidap Covid, jadi ada banyak kebingungan dan saya diberitahu (anak saya)!mungkin akan bunuh diri," papar Musk, seperti dikutip NDTV, Selasa (23/7/2024). Musk, yang juga pemilik X, menuduh mereka yang terlibat dalam mempromosikan pengasuhan yang meneguhkan gender menargetkan anak-anak "yang berada jauh di bawah usia dewasa."
Baca juga: X Bakal Bisa Dilengkapi Fitur Video Call hingga Pinjaman Online
“Saya tertipu untuk melakukan hal ini,” klaim Musk. "Saya kehilangan putra saya, pada dasarnya. Mereka menyebutnya 'penamaan mati' karena suatu alasan. Alasan mereka menyebutnya 'penamaan mati' adalah karena putra Anda telah meninggal," katanya.
Pengalaman tersebut, imbuh Musk, telah menempatkannya pada misi untuk memerangi apa yang dia gambarkan sebagai "virus pikiran yang terbangun". "Saya bersumpah untuk menghancurkan 'virus pikiran yang terbangun' setelah itu. Dan kami membuat beberapa kemajuan," imbuh Musk.
Baca juga: Elon Musk Tuntut Karyawanya Kerja Gila-gilaan hingga Tidur di Kantor
Vivian Jenna Wilson, putri transgender Musk yang berusia 20 tahun, secara resmi mengubah nama dan jenis kelaminnya pada usia 18 tahun. Transisi legal ini terjadi pada 22 Juni 2022 di pengadilan di California.
“Saya tidak lagi tinggal bersama atau ingin berhubungan dengan ayah kandung saya dengan cara, bentuk, atau wujud apa pun,” kata Wilson saat itu. Ibu Wilson, Justine Wilson, seorang penulis Kanada, menceraikan Musk pada tahun 2008.sin
Editor : Redaksi