JOMBANG (Realita)- Ratusan emak-emak cukup antusias mengikuti lomba qasidah rebana dalam rangkah peringatan Harlah Muslimat NU ke-78 di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Kamis (15/8/2024).
Ketua Muslimat NU Kabupaten Jombang, Mundjidah Wahab mengatakan lomba qasidah rebana tersebut sudah digelar sejak dua bulan lalu mulai dari tingkat ranting yang diikuti sebanyak 306 peserta dari masing-masing desa di tiap Kecamatan.
Baca juga: Tujuh Gedung SMP Negeri di Jombang Bakal Direhab Tahun Ini
Dari tingkat Kecamatan, masing-masing pemenang akan diperlombakan di tingkat Kabupaten untuk memperebutkan trofi juara dari Ketua Muslimat NU Kabupaten Jombang Mundjidah Wahab.
"Jurinya dari Surabaya semua agar nanti netral dan objektif. Jadi ndak ada juri dari Jombang," ujarnya kepada wartawan di lokasi.
Diungkapkan Mundjidah, lomba qasidah rebana sengaja dipilih untuk memeriahkan Harlah Muslimat NU Ke-78. Sebab menurutnya, kesenian ini merupakan salah satu bentuk seni yang bernuansa islami, yang bukan hanya sekadar hiburan semata tetapi juga merupakan media dakwah yang santun dan menghibur.
Baca juga: Mayat tanpa Kepala Dalam Karung Ditemukan di Japanan-Jombang
"Melalui alunan musik dan syair yang indah, qasidah rebana mampu menyampaikan pesan-pesan keagamaan dengan cara yang menyentuh hati," ucapnya.
Lomba qasida rebana ini mensyaratkan batas usia minimal 45 tahun. Menurut Mundjidah, usia 45 tahun merupakan usia yang mapan dimana pengalaman hidup dan pemahaman keagamaan telah teruji.
Sehingga, akan menambah kekhidmatan dalam setiap alunan qasidah yang ditampilkan.
Baca juga: Klinik Terapi Pengobatan Alat Vital Surabaya Kang Asep Makmur
"Qasidah rebanah ini syair musiknya mengandung dakwa. Jadi harus kita lestarikan terus jangan sampai pudar. Makanya kami mengajak ibu-ibu Muslimat, meski usia sudah lanjut tapi masih semangat," kata Mundjidah.
Mundjidah menyampaikan ucapan selamat bagi para pemenang lomba. Ia juga memberikan langsung trofi juara bagi para pemenang lomba qasidah rebana.rif
Editor : Redaksi