MADIUN (Realita)- Walikota Madiun, Maidi menyerahkan secara langsung hadiah lomba kebersihan makam 2022 usai Sholat Tarawih di Pondok Abi Bahrun Madinatul Jannah, Jalan Merpati, Kelurahan Nambangan Lor, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, Minggu (17/4/2022).
Lomba ini setiap tahun digelar Pemkot Madiun sebelum bulan Suci Ramadhan agar makam terlihat indah dan bersih, serta menghilangkan kesan angker. Sehingga saat tradisi nyekar, peziarah atau ahli waris akan lebih nyaman dan khusyuk mendoakan para pendahulunya.
Baca juga: Tiba-tiba Mbah Kuri Ponorogo Datangi Rumah Bacawali Madiun Maidi
"Jadi, ketika ada peziarah dari luar kota yang nyekar di Kota Madiun itu hatinya bisa nyaman. Karena makam keluarganya dirawat dan bersih, bahkan indah," katanya.
Lomba kebersihan makam, awalnya diajukan oleh masing-masing kecamatan. Setiap kecamatan mengirimkan tiga makam untuk diajukan lomba. Selanjutnya tim juri dari berbagai unsur melakukan proses penilaian secara ketat. Penilaian tidak hanya berfokus pada keindahan dan kebersihan, namun juga swadaya, inovasi, serta sistem administrasi yang dikelola.
“Dengan administrasi yang tertata, akan memudahkan ahli waris mencari keluarga yang telah meninggal,” ujar Walikota.
Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kota Madiun, Totok Sugiarto mengapresiasi seluruh warga dan kelurahan yang telah mengikuti lomba makam tahun ini. Diharapkan, reward yang didapat ke depannya bisa diwujudkan untuk perbaikan makam agar lebih indah.
"Hadiah yang diperoleh kalau bisa dikelola dengan baik untuk perbaikan dan operasional makam," harapnya.
Lebih lanjut, Totok menambahkan bagi makam yang telah memperoleh juara 1, 2 dan 3 pada tahun ini, tidak bisa mengikuti lomba serupa tahun depan. Sedangkan, makam yang memperoleh juara harapan dan favorit masih dapat mengikuti penyelenggaraan serupa kembali tahun depan.
"Dengan ini ke depan semua makam di Kota Madiun bisa bersih, indah dan tertib dalam pengelolaan administrasi dan menjadi pelecut bagi makam lainnya," ungkapnya.
Inovasi lomba kebersihan makam tersebut, lanjut Totok, telah dilakukan sejak dua tahun terakhir dengan tujuan mengubah image makam yang seram menjadi nyaman dipandang. Semakin inovatif dalam menghias makam, mengindikasikan warga setempat guyub-rukun dan gotong-royong. Pun, inovasi menghias makam itu diharapkan memiliki multiplier effect. Baik dari segi wisata religi ataupun perekonomian di sekitar makam seperti jualan bunga, makanan, hingga oleh-oleh.
"Ini murni inovasi dari warga. Selain bersih, juga bisa jadi sebagai wisata religi,” tandasnya.
Baca juga: Bapelitbangda Sosialisasikan RPJPD Kota Madiun 2025-2045
Setelah memberikan hadiah, kegiatan dilanjutkan memperingati Nuzulul Quran dengan menghadirkan ulama Kiai Haji Doeri Asyhari dari Semarang. adv
DAFTAR JUARA LOMBA MAKAM
Juara I: Makam Piring, Kelurahan Pilangbango (1.836) Reward - Rp 20 juta
Juara II: Makam Jengglong, Kelurahan Winongo (1.808) Reward - Rp 17,5 juta
Juara III: Makam Astono Praloyo, Kelurahan Madiun Lor (1.758) Reward - Rp 15 juta
Juara Harapan I: Makam Ndoro Patih, Kelurahan Demangan (1.755) Reward - Rp 9 juta
Baca juga: Peringati Hari Pahlawan, Pj Wali Kota Madiun Ajak Masyarakat Teruskan Perjuangan
Juara Harapan II: Makam Precet, Kelurahan Manguharjo (1.726) Reward - Rp 8 juta
Juara Harapan III: Makam Kojo, Kelurahan Kanigoro (1.722) Reward - Rp 7 juta
Juara Favorit I: Makam Bulusari, Kelurahan Pandean (1.682) Reward - Rp 4,5 juta
Juara Favorit II: Makam Giri Mulya, Kelurahan Josenan (1.437) Reward - Rp 4,5 juta
Juara Favorot III: Makam Umum Tawangrejo, Kelurahan Tawangrejo (1.261) Reward - Rp 4,5 juta
Editor : Redaksi