CILEGON (Realita) - Calon Legislatif (Caleg) Amin P. Napitupulu, SH, MH, Dapil 4 Kota Cilegon menggelar sosialisasi Pemilu, Rabu (20/12/2023).
Acara dilaksanakan Link Sukahurip, kelurahan Mekarsari di RT/RW:04/07 kecamatan Pulomerak kota Cilegon disambut Antusias oleh masyarakat.
Baca Juga: Terlibat Cinta Segitiga, Caleg Partai Garuda Jadi Tersangka Pembunuhan Berencana
Amin P. Napitupulu, SH, MH menggunakan bahwa tujuan giat sosialisasi pemilu adalah merupakan momen penting dalam sistem demokrasi, di mana masyarakat memiliki hak untuk memilih pemimpin dan wakilnya.
Sosialisasi pemilu menjadi langkah krusial untuk memastikan partisipasi aktif dari seluruh elemen masyarakat.
Dalam konteks ini, Amin P. Napitupulu, SH, MH, yang merupakan Calon Legislatif (Caleg) DPRD Kota Cilegon dari Dapil 4, telah memainkan peran yang signifikan dalam mensosialisasikan proses pemilihan kepada warga.
Baca Juga: Dukung Ganjar Jadi Presiden, Jatim Beragam Gelar Jalan Sehat di Ponorogo
Sosialisasi pemilu kata Amin, tidak hanya mengenalkan calon-calon legislatif kepada pemilih, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam tentang proses demokratis.
"Dalam demokrasi yang sehat, partisipasi masyarakat adalah kunci keberhasilan, dan sosialisasi membantu menciptakan pemahaman yang lebih baik tentang hak dan kewajiban sebagai pemilih". Kata Amin.
Baca Juga: Ingatkan Toleransi, Caleg PDI-P Ponorogo Gelar Sosialisasi Kebinekaan
Amin memandang masa depan yang penuh dengan potensi pembangunan dan pertumbuhan ekonomi. Visinya mencakup upaya konkret untuk menciptakan lapangan pekerjaan yang lebih luas, memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk berkembang secara ekonomi. Dalam hal ini, fokusnya tidak hanya pada jumlah lapangan pekerjaan yang diciptakan, tetapi juga pada diversifikasi sektor ekonomi untuk meningkatkan ketahanan ekonomi lokal.
Misi politik Amin juga mencakup pemecahan masalah di bidang pendidikan, khususnya kendala zonasi sekolah. Dalam konteks ini, Amin berkomitmen untuk menyusun kebijakan yang dapat mengatasi hambatan-hambatan zonasi yang masih terkendala, sehingga setiap anak memiliki akses yang adil dan setara terhadap pendidikan berkualitas.fauzi
Editor : Redaksi