JAYAPURA- Pangdam XVII/ Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan mengaku pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait video penyiksaan terhadap warga sipil yang diduga dilakukan oknum anggota TNI.
"Kami masih konfirmasi video tersebut," kata Pangdam XVII /Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan di Jayapura, Jumat.
Baca Juga: Desertir TNI yang Jadi Anggota KKB Papua, Danis Murib Ditembak Mati
Selama satgas yonif bertugas di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua Tengah, kata Pangdam Cendrawasih, hubungan mereka dengan masyarakat sangat baik.
"Tidak pernah ada keluhan terkait perilaku keras terhadap masyarakat, dan video itu masih kami konfirmasi," kata Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak Pangemanan.
Baca Juga: KKB Papua Tembak Kepala Tukang Ojek Bernama Zainul hingga Tewas di Tempat
Secara terpisah, Kepala Perwakilan Kantor Komnas HAM Papua Frits Ramanday mengaku, sedang berkoordinasi dengan Pangdam XVII/Cenderawasih, mengingat bukti petunjuk yang terlihat di video tersebut pelakunya diduga anggota TNI.
"Kami akan menelusuri kasus tersebut untuk mengetahui siapa korban dan TKP serta pelaku nya dari mana, penyiksaan yang dilakukan diluar batas peri kemanusiaan sehingga pelakunya harus diproses hukum," kata Frits Ramanday.
Baca Juga: Rambo dan Temannya Tembak Tukang Ojek di Bagian Kepala hingga Tewas
Beberapa media sosial mengatakan itu adalah anggota KKB yang sedang diintrogasi karena ada keterkaitan dengan kejadian penembakan warga sipil dalam truk dan kejadian di paniai yang menewaskan 2 anggota polisi.an
Editor : Redaksi