BALOCHSTAN- Presiden Khuzdar Press Club (KPC) Maulana Muhammad Siddique Mengal termasuk di antara tiga orang yang tewas dan setidaknya lima lainnya terluka akibat serangan bom mobil di distrik Balochistan pada hari Jumat, para pejabat mengkonfirmasi.
Menurut polisi, insiden tragis tersebut terjadi di Jalan Sultan Ibrahim Khan ketika sebuah perangkat yang dikendalikan dari jarak jauh diledakkan dekat kendaraan Muhammad Siddique Mengal saat dia dalam perjalanan dari kediamannya menuju universitas, dan insiden tersebut bertepatan dengan Hari Kebebasan Pers Sedunia,
Baca Juga: PWI Jabar Desak Polisi Tangkap Penganiaya Dua Wartawan di Karawang
Mengal, yang juga merupakan pengurus provinsi Jamiat Ulema-e-Islam (JUI-F), tewas seketika, sementara sekitar sepuluh lainnya menderita luka-luka, menurut pejabat polisi.
Baca Juga: Lewat Status WA, Seorang Oknum Diduga Ancam Wartawan Lamongan
Petugas pertolongan pertama dengan cepat membawa korban yang terluka ke Rumah Sakit Kantor Pusat Distrik Khuzdar untuk mendapatkan perawatan. Setelah menerima laporan mengenai ledakan tersebut, polisi dan tim penyelamat bergegas ke lokasi kejadian, menutup area tersebut dan memulai penyelidikan.
Sumber lain mengatakan, bahwa Mengal telah menerima ancaman pembunuhan dalam bentuk surat bulan lalu, yang meningkatkan kekhawatiran tentang keselamatannya. Selain itu, beberapa bulan sebelumnya, dia lolos dari upaya pembunuhan dalam insiden penembakan.
Baca Juga: Oknum Perangkat Desa Diduga Mau Tusuk Jurnalis Metro TV dan Ancam Bakar Rumah
Ketua Menteri Balochistan Mir Sarfaraz Bugti dengan cepat mengecam serangan tersebut dan menginstruksikan Inspektur Jenderal Polisi untuk mempercepat upaya menangkap mereka yang bertanggung jawab.Ha
Editor : Redaksi