MEDAN- Entah apa yang ada di benak gadis cantik bernama Dede Sri Anisa Harahap (18) warga Desa Romba Soping, Kecamatan Padang Sidempuan Angkola Julu, Kota Padangsidempuan nekat gantung diri di dalam kamar kosnya dengan menggunakan beberapa jilbab pashmina yang disambung-sambung ke langit-langit, Kamis (14/11/2024) sekitar pukul 07.00.
Kejadian itu terjadi, di Jalan Manggaan 8, Gang Aman Kelurahan Mabar Hilir, Kecamatan Medan Deli, dikagetkan dengan penemuan adanya seorang penghuni kos ditemukan tewas tergantung didalam kamarnya.
Baca Juga: Diduga Gegara Cerai dengan Suami, Wanita Cantik Nekad Gantung sambil Pakai Mukenah
Kapolsek Labuhan Kompol PS.Simbolon saat dihubungi wartawan membenarkan adanya kejadian tersebut. "Iya memang ada tadi laporan penemuan seorang gadis muda yang ditemukan tak bernyawa didalam sebuah kamar kos di Kelurahan Mabar.
Dari keterangan yang diperoleh pertama kali jasad korban ditemukan oleh salah satu rekannya bernama Jihanna Fahrisa (18) yang datang ke kos korban untuk mengajak kerja.
Teman korban merasa aneh karena korban tidak kunjung merespon, dan tercium bau kotoran manusia dan bau pesing dari kamarnya. Lalu teman korban ini melapor ke Bapak Kos untuk mendobrak pintu kamar korban.
Saksi langsung melaporkan temuan tersebut kepada warga sekitar dan meneruskannya kepada pihak kepolisian.
Baca Juga: 4 Hari Tak Keluar Kamar, Mahasiswi Cantik Ditemukan Tewas Tergantung
Petugas lalu melakukan olah TKP,dari hasil pemeriksaan sementara dari tim inafis tidak ada tanda - tanda kekerasan ditubuh korban. Jadi kesimpulan sementara korban murni bunuh diri.
Saat ditemukan korban yang mengenakan tanktop putih dan celana pendek hitam itu lidahnya tergigit, dari anus mengeluarkan kotoran, dan mengeluarkan kencing/urine dari kelaminnya.
Kakinya sudah menapak di lantai karena kain jilbab yang digunakan gantung diri sudah mengendur. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.
Baca Juga: Seorang Ibu dan Anak Tewas Bunuh Diri di Karawang, 1 Anak Lainnya Lolos
Saat ini jasad korban telah dibawah ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Untuk motif kenekatan korban diduga karena masalah asmara. Sebelum kejadian korban memang sedang bertengkar dengan kekasihnya dan mereka sedang menjalani hubungan LDR.md
Editor : Redaksi