DEPOK (Realita) - Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memastikan kebutuhan bahan pokok selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 atau Nataru aman.
Hal tersebut disampaikan oleh Pj Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Nina Suzana.
Baca Juga: Perkembangan Kota Depok Dianggap Signifikan, Mantan Sekda Ungkap Hal Ini
"Insya Allah pasokan bahan pokok di pasar tradisional untuk persiapan Nataru itu aman," ucap Nina Suzana, Selasa (24/12/2024).
Kendati begitu, Nina mengungkapkan ada sejumlah harga komoditi yang dibutuhkan masyarakat jelang Nataru ini yang alami kenaikan.
Akan tetapi, kata Nina, kenaikan itu tak terlalu tinggi kalau dibandingkan dengan tahun lalu.
"Untuk harga itu memang ada beberapa komoditas yang naik. Namun tidak terlalu tinggi naiknya," jelas Nina.
Untuk penanganan dan mengatasi stok hingga harga bahan pokok, Nina menuturkan, Pemkot Depok terus memonitor perkembangannya.
Selain itu juga melakukan koordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat dan Pemerintah Pusat.
"Lewat dinas kita terus melakukan monitor perkembangan di lapangan. Lalu berkoordinasi ke Pemprov dan Pemerintah Pusat," terang Nina.
Baca Juga: Kota Depok Kirim 6 Atlet untuk Berlaga di Peparnas XVII 2024
Disisi lain, Udin, salah satu pedagang sayur di Pasar Kemiri Muka menyampaikan sejumlah sayuran yang naik.
"Harga sayuran seperti cabai, bawang merah, buncis dan lain-lain itu naik dari satu Minggu lalu," ucap Udin.
Udin mengatakan, untuk harga cabai per satu kilogram nya itu Rp45.000 ribu dari harga sebelumnya Rp30.000 ribu.
Kemudian, cabai rawit menjadi Rp40.000 ribu dari yang sebelumnya hanya Rp30.000 ribu.
Selanjutnya, kenaikan harga bawang merah per kilogram Rp40.000ribu yang sebelumnya Rp30.000 ribu.
Baca Juga: Penerimaan PPPK 2024 Resmi Dibuka Pemkot Depok, Ada 384 Formasi yang Dibutuhkan
"Buncis juga naik dari harga Rp14.000 perkilo sekarang jadi Rp24.000. Harga dari petaninya naik, ya kita sebagai pedagang mau gak mau naik juga," ungkap Udin.
Menurut Udin, kondisi cuaca saat ini membuat harga sayuran dan bahan pokok lainnya itu melonjak.
Kemudian, tambah Udin, para pembeli pun sudah tahu biasanya menjelang Nataru setiap tahunnya itu barang kebutuhan pokok alami kenaikan.
"Pembeli biasanya juga ngerti, kalau kondisi begini (Nataru) pasti naik. Jadi itu hal biasa yang penting kan stoknya aman," tutup Udin. Hry
Editor : Redaksi