BATU (Realita)- Kecamatan Bumiaji Kota Batu di tahun 2025 berencana membuat Istana Karya Difabel (IKD) serta membentuk paguyuban disabiltas yang diberi nama Cindy ( Shining Disabilitas ) pertama di Kota Batu.
Paguyuban ini dibuat dengan tujuan untuk memfasilitasi kebutuhan kaum disabilitas terkait dengan kesehatan, ketenagakerjaan, peningkatan kapasitas dari mereka. Pihaknya juga akan menggandeng Dinkes, Diskoperindag dan SKPD lainya.
Bahkan beberapa bulan yang lalu Camat Bumiaji Thomas Maydo sudah memfasilitasi salah satu bayi yang memiliki penyakit jantung untuk diberangkatkan ke Jakarta. Begitu juga sorang ibu dari kaum disabilitas asal Sumber brantas yang di usulkan untuk diberikan bantuan tempat tidur karena mereka memiliki keahlian merajut.
Hal ini disampaikan Camat Bumiaji Thomas Maydo kepada awak media beberapa hari yang lalu. Sabtu (4/1/2025)
Camat Bumiaji Kota Batu, Thomas Maydo mengatakan, nantinya kecamatan bumiaji akan membentuk forum terlebih dahulu dan rencana di Januari ini akan ada pertemuan.
"Forum ini baru bisa bergerak dan kita bisa mendata ada berapa jumblah penyandang disabilitas di Kecamatan Bumiaji. Penyandang disabilitas harus kita fasilitasi untuk membantu semaksimal mungkin agar talenta mereka bisa berkembang," ujar Thomas
Thomas Maydo menjelaskan, terkait pembuatan IKD pihaknya berkeinginan ada sebuah tempat untuk kaum difabel untuk bisa menyalurkan kreatifitas dan talenta mereka yang terpusat di satu tempat yang selama ini terpisah-pisah.
" Kami berharap kepada Walikota Batu terpilih agar dalam program kerja nanti kaum disabiltas bisa lebih diperhatikan lagi dan menjadi perhatian serius dari pemerintah untuk bisa di integrasikan ke semua SKPD," harapnya
Sementara itu Erna Ketua Istana Karya Difabel (IKD) Kota Batu menyampaikan, bahwa untuk kaum disabilitas perlu diberikan tempat khusus yang terpusat jadi satu agar mereka bisa berkarya untuk menyalurkan talentanya.
" Kami berharap kedepanya dengan pemerintahaan yang baru ini bisa lebih terlibat lagi untuk kaum disabilitas agar mereka bisa menyalurkan talentanya tidak hanya disabiltas yang ada disekolah saja tetapi bagi mereka yang tidak bersekolah juga," ungkap Erna. (Ton)
Editor : Redaksi