Sambut Hari Anti Korupsi, MAKI Jatim Gelar Pameran UKM dan UMKM

realita.co

SURABAYA- Menjelang peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, LSM MAKI (Masyarakat Anti Korupsi Indonesia ) yang diketuai oleh Heru Satryo menggelar acara pameran untuk para pelaku usaha UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah).

Bertemakan 'Gebyar Viesta Produk Unggulan UKM & UMKM', acara tersebut diselenggarakan dari hari Jum'at sampai Minggu (3-5 Desember 2022) di Marvel City Surabaya.

Baca juga: Aplikasi Baru Bikinan China Ancam UMKM Indonesia

Mendapat sambutan yang luar biasa dari para  pelaku usaha UKM dan UMKM, MAKI juga menggelar berbagai acara di dalamnya, seperti lomba mewarnai untuk tingkat TK sampai SD. Hal ini terlihat dari banyaknya antusias peserta yang hadir untuk mengisi acara tersebut.

Tak hanya itu saja, di hari terakhir terdapat acara talk show yang dihadiri langsung oleh Wakil Bupati Sumenep yakni Hj. Dewi Khalifah, SH, MH, M.Pd.I. sebagai pembicara.

Dalam bincang-bincangnya, wanita yang akrab disapa Nyai Eva ini menjelaskan hubungan antara korupsi dengan UMKM.

"Menurut saya, korupsi itu bisa saja terjadi dimana-mana, khan yang dikatakan korupsi ini adalah tidak menyampaikan sejujur jujurnya, apalagi sampai merugikan orang lain, begitu juga dengan produk-produk UMKM," jelasnya

Nyai Eva memberikan berbagai contoh tindakan korupsi yang biasa dilakukan oleh para pelaku UMKM, seperti mengurangi timbangan yang banyak terjadi di pasar traditional.

Baca juga: Afiliasi Pedagang di Lamongan Nyatakan Dukungan kepada Paslon YES - Dirham

Selain Nyai Eva dan Heru Satriyo sebagai pembicara , hadir pula beberapa narasumber, diantaranya Agus Priambodo Head Official Amilo (Aplikasi Peyedia Layanan Kurir) dan juga Ibu Dian selaku owner dari bumbu rujak cak mimin sekaligus Ketua PPUMI Surabaya.

Di tempat yang sama, Heru menjelaskan bahwa masih banyak pelaku UKM dan UMKM yang belum merasakan pelatihan-pelatihan resmi baik dari Pemerintah Kota maupun Pemerintah Provinsi. 

"Saya sampaikan kepada mereka bagaimana dan kriteria-kriterianya seperti apa, dan akhirnya kami sepakat untuk mengangkat konsep Pameran UKM dan UMKM," tutur Heru dalam sambutannya.

Baca juga: Tingkatkan Inovasi di Era Digital, Pemkot Surabaya-Lazada Indonesia Gelar Workshop UMKM “Naik Kelaz"

Heru menambahkan, "ikhtiar kami bahwa kebijakan anggaran saat ini hingga ke depan harus berbasis kepada penguatan UKM dan UMKM dan itu harus,".

Salah satu peserta acara sekaligus ketua dari Gekraf Jatim turut memberikan statmentnya dalam acara yang diselenggarakan MAKI Jatim tersebut

"Ini merupakan satu gebrakan yang bagus, bahwa UMKM ini dikenalkan, UMKM ini harusnya tanpa korupsi," pungkas wanita yang akrab di sapa Dyana ini.ria

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru