Minta Bayaran Lebih usai Kencan, Wanita Ini Malah Dimutilasi dan Dibakar

realita.co
Tersangka HP.

BANJARMASIN- Warga Banjarmasin dihebohkan dengan ditemukannya mayat seorang wanita dengan kondisi kepala terputus dari badannya, di Jalan Belitung, gang Keluarga, RT 07 RW 01, Kelurahan Belitung Selatan, Kecamatan Banjarmasin Barat, sekira pukul 06.00 Wita, Rabu (2/6/2021).

Kondisi mayat tergeletak di samping sebuah rumah kosong dengan kondisi telanjang.

Baca juga: Kepala Terpenggal Ditemukan di Kerumunan Pesta Halloween

Indra Kurniawan, salah satu warga lainnya mengatakan, awalnya sekitar pukul 06.00 Wita, ada warga yang minta tolong karena melihat api.

Saat api sudah padam terlihat ada tubuh seorang wanita yang sebagian tubuhnya sudah terbakar.

Selanjutnya, Indra juga menambahkan, untuk kepala korban ditemukan tidak jauh dari tubuh korban. Sepertinya itu dibuang oleh pelaku, kurang lebih sekitar 10 meter ke arah belakang rumah tersebut.

Di dalam rumah tersebut, ditemukan baju, celana dalam, dan BH yang diduga milik korban. Di dalam WC ditemukan juga bekas minuman keras dan darah segar berceceran.

Satu-persatu fakta terkait pembunuhan sadis dan mutilasi ini terungkap setelah pelaku berinisial HP (40) ditangkap Polisi, Rabu (2/6/2021).

Dimana tersangka HP dibekuk petugas gabungan dari Polsek Banjarmasin Barat, Satreskrim Polresta Banjarmasin, Polsek Bati-Bati dan dibantu Tim Opsnal Jatanras Ditreskrimum Polda Kalsel di Kecamatan Bati-Bati, Kabupaten Tanah Laut saat dalam pelariannya.

Kasubdit III Jatanras Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kalsel, AKBP Andy Rahmansyah melalui Kanit 2/Opsnal Subdit 3/Jatanras, AKP Gita Suhandi Achmadi membenarkan bahwa kejadian tersebut diawali dari adanya kencan transaksional antara korban dan pelaku.

"Iya pengakuan awal dari pelaku begitu. Cuma untuk lebih jelas akan disampaikan pada pers rilis di Polresta Banjarmasin," kata AKP Gita Suhandi, Rabu (2/6/2021) sore.

Baca juga: Sinta Handiyana, Janda Beranak Empat yang Dimutilasi Fauzan Fahmi

Informasi dihimpun, pelaku tega membunuh korban secara sadis lantaran emosi kepada korban yang terus meminta uang dengan jumlah yang lebih besar dibanding yang disepakati sebelumnya yaitu sebesar Rp 300 ribu sekali kencan.

Kesal dengan sikap korban, tersangka lalu mengajak korban ke lokasi kejadian dengan alasan untuk mengambil uang yang diminta korban.

Namun setibanya di rumah kosong tersebut, tersangka justru tega menggorok leher korban hingga putus.

Tak sampai di situ, tersangka juga berupaya menghilangkan jejak pembunuhan sadisnya dengan mencoba membakar jasad korban.

Selanjutnya, pelaku kabur menggunakan sepeda motor milik korban yang telah dilepas plat nomor polisinya.

Baca juga: Usai Memutilasi, Fauzan Fahmi Angkut Jasad Sinta Pakai Gerobak tapi Warga Tak Curiga

AKP Gita menyebut, sepeda motor korban yang dibawa lari pelaku menjadi salah satu petunjuk awal bagi Polisi dapat memetakan dan meringkus tersangka hanya beberapa jam setelah kejadian pembunuhan terjadi.

Dimana di lokasi kejadian pembunuhan, petugas menemukan plat nomor polisi sepeda motor milik korban yang telah dilepas tersangka.

"Tersangka ini mengaku sempat ke tempat temannya dan cerita bahwa melakukan tindakan itu. Temannya panik takut diduga terlibat lalu pelaku disuruh pergi. Sampai akhirnya ditangkap di bengkel di kawasan Bati-Bati," kata AKP Gita.

Pelaku kini sudah dibawa ke Polsek Banjarmasin Barat untuk menjalani proses hukum dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.tri

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru