SIDOARJO (Realita)- Warga Perumahan Puri Olivia Regensi, Desa Kedung Sukodani, Kecamatan Balongbendo, Kabupaten Sidoarjo, Jatim, digegerkan seorang pria yang tergelatak tak bernyawa di dalam rumahnya. Korban adalah Lius Lasimin (55th) asal Perum Istana Residence, Desa Grogol, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo.
Korban pertama kali di temukan oleh mantan istri sirinya, Titus Teresia (33th) asal Perumahan Istana Residence Desa Grogol, Kecamatan Tulangan, Sidoarjo.
Baca juga: Mayat Penuh Darah Ditemukan di Taman Pancing Denpasar, Diduga Korban Pembunuhan
Kepada wartawan, Titus (mantan istri siri korban) menceritakan, terakhir berkomunikasi dengan korban pada, hari Rabu 31/5/2023), pada hari selanjutnya, korban tidak bisa hubungi.
"Saya lihat WhatsApp nya online, tapi tidak ada respon saat di hubungi, walaupun sudah tidak serumah, komunikasi kami tetap terjalin dengan baik. Pada hari ini, Sabtu (03/6/2023), perasaan saya kok tidak enak, akhirnya saya pergi ke rumah mantan suami saya, saya ketuk-ketuk pintu pagarnya tidak ada respon, (dalam keadaan terkunci), akhirnya saya masuk melompat pagar. Pintu depan tidak di kunci setelah saya masuk , saya langsung berteriak histeris, melihat dia (mantan suaminya) dalam keadaan telanjang ada darah keluar dari hidungnya dan tidak bernyawa,"beber Titus.
Baca juga: Misteri Penemuan Mayat di Jurang Sitinjau Lauik, Polisi Selidiki Identitas Korban
"Dulu sebelum pisah, kami tinggal di Perumahan Istana Residence, Tulangan, tapi setelah pisah, mantan suami saya pindah dan tinggal sendirian di Perumahan Puri Olivia Residence, Kedung Sukodani,"lanjut Titus.
Sementara itu, Kapolsek Balongbendo, melalui Kanit Reskrim, Iptu Ali Mahmudi S.H membenarkan kalau pada Sabtu pagi, ada penemuan mayat di Perumahan Puri Olivia Regency, Desa Kedung Sukodani, Balongbendo.
Baca juga: Geger Penemuan Jenazah Bayi Dalam Kondisi Tak Utuh
"Benar, mayat seorang laki-laki itu, pertama kali ditemukan oleh mantan istrinya di dalam kamar, dalam keadaan tergeletak di lantai, sudah tidak bernyawa. Untuk pengembangan penemuan mayat tersebut, jenazah kami kirim ke RS Bhayangkara Pusdik Porong untuk dilakukan visum et repertum,"pungkas Iptu Ali.jh
Editor : Redaksi