KAB.TANGERANG (Realita)- Dalam kunjungan yang penuh kehangatan, Delegasi United Cities and Local Governments Asia Pasific (UCLG ASPAC) tampak antusias meninjau program Sanitasi Sekolah (Sanisek) di Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pasar Kemis III pada Selasa (25/07/2023). Kehadiran para delegasi dari berbagai negara disambut meriah oleh tarian selamat datang yang dipentaskan oleh para siswa.
Menggelar tarian selamat datang dengan riang di lapangan SDN Pasar Kemis III, para siswa dengan bangga mendampingi Kepala Dinas Pendidikan saat menyematkan selempang tanda penyambutan kepada delegasi UCLG ASPAC.
Baca juga: Sambut HUT RSUD Pakuhaji ke-5, Dirut Resmikan Gedung Baru
Tuan rumah acara, Kepala Dinas Pendidikan, Dadan Gandana, dengan penuh semangat menjelaskan bahwa kunjungan UCLG ASPAC ini merupakan respon langsung terhadap paparan Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar, saat acara workshop South East Citywide Inclusive Sanitation. “Dengan kunjungan ini, kita ingin menunjukkan kepada para delegasi bahwa di sekolah kami tidak hanya memiliki fasilitas sanitasi yang memadai, tetapi juga menerapkan konsep sekolah yang menyenangkan. Setiap kelas dihias dengan indah oleh para guru dan murid, menciptakan suasana pembelajaran yang nyaman dan menyenangkan,” ujarnya bersemangat.
Baca juga: Sertijab di Lingkup Kabupaten Tangerang Sekda: Setiap Massa Ada Orangnya
Kepala Sekolah SDN Pasar Kemis III, Aan Tartika, juga menambahkan bahwa kunjungan bersejarah ini telah menarik antusiasme luar biasa dari para murid, guru, dan wali murid yang turut hadir. “Alhamdulillah, momen seperti ini sangat membanggakan bagi kami sebagai warga sekolah. Ini adalah kesempatan langka yang akan menjadi motivasi bagi kami semua. Semoga kami sebagai penggerak sekolah ini dapat terus berupaya memajukan pendidikan, dan kami tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah yang telah mempercayakan kami sebagai tuan rumah,” ungkapnya dengan rasa syukur.
Baca juga: Serap Aspirasi Warga, Pemdes Kebon Cau Wujudkan Lahan TPU
Aan Tartika menegaskan bahwa kebersihan lingkungan sekolah, termasuk sanitasi, selalu dijaga dengan baik oleh guru dan murid. Oleh karena itu, kunjungan ini dianggap sebagai momen yang menyenangkan dan tidak sulit bagi seluruh warga sekolah. Selain meninjau sanitasi sekolah, para delegasi juga berkesempatan mempelajari alat musik tradisional seperti gendang dan gamelan dari para murid. Tentunya, antusiasme tak kalah dari pihak delegasi yang begitu antusias dalam mempelajari alat musik tersebut.fauzi
Editor : Redaksi