Dialog Kebangsaan di Wilayah Kecamatan Sukun, Ini Pesan Ketua DPRD Kota Malang

realita.co
Ketua DPRD ditemui di sela acara dialog kebangsaan di wilayah Kecamatan Sukun. (Realita)

KOTA MALANG (Realita)- Pemerintah Kota Malang melalui Bakesbangpol menyelenggarakan Dialog Kebangsaan untuk masyarakat di wilayah Kecamatan Sukun, yang digelar di Hotel Thicy, Jl. JA Suprapto no. 137, Kota Malang, Senin (13/11).

Dalam dialog ini, dihadiri Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika, Pj. Walikota Malang Wahyu Hidayat, Camat Sukun Widi E. Wirawan, Lurah se- Kecamatan Sukun, Ketua RW, tokoh masyarakat dan anggota Linmas.

Baca juga: DPRD Setuju dan Sahkan Perubahan APBD Kota Malang 2024

Dakam kesempatan itu, Ketua DPRD Kota Malang I Made Riandiana Kartika kepada awak media menyampaikan, bahwa dialog kebangsaan diselenggarakan serentak diseluruh kecamatan yang ada di Kota Malang, yakni Kecamatan Blimbing, Lowokwaru, Kedungkandang, Klojen, dan Sukun.

"Dialog kebangsaan yang diselenggarakan secara serentak ini, bertujuan untuk meningkatkan rasa nasionalisme warga Kota Malang lewat bertemu, berkomunikasi memberikan wawasan kebangsaan. Tujuannya adalah persiapan kita menghadapi pemilu serentak ditahun 2024," ujarnya.

Lebih lanjut, Made mengatakan, bahwa dengan pelaksanaan kampanye yang sudah mulai dilaksanakan pada akhir tahun ini, diharapkan masyarakat Kota Malang mampu melewati tahapan pesta demokrasi tersebut tanpa terpecah belah dan kondusifitas Kamtibmas tetap terjaga.

"Ini adalah tikungan tajam bagi bangsa Indonesia, saya harapkan masyarakat khususnya warga di Kota Malang bisa melewatinya. Sukun yang terkenal dengan rukunnya, saya harapkan tetap terjaga kerukunannya," katanya. 

Baca juga: Ditandatangani, DPRD Kota Malang Setujui dan Sahkan Rancangan KUPA-PPAS APBD 2024

Made juga menambahkan bahwa, dengan adanya kampanye sebagai salah satu tahapan penting pesta demokrasi tidak menggangu rencana pembangunan yang sudah disiapkan dan direncanakan di Kecamatan Sukun bisa terlaksana dengan baik.

"Terutama nanti diakhir penyerapan APBD lewat Camat dan Lurah, kemudian diawal 2024 pun pembangunan tetap bisa berjalan dengan baik. Tanpa adanya situasi dan kondisi yang baik tentu pelaksanaan pembangunan tidak berjalan dengan baik," ujar Made.

Kata Made, DPRD Kota Malang akan terus mendukung digelarnya kegiatan Dialog kebangsaan yang saat ini tengah berjalan di seluruh kecamatan di Kota Malang.

Baca juga: DPRD Kota Malang Targetkan Rancangan APBD Perubahan 2024 Bisa Disahkan Awal Agustus

Ia mengatakan, akan meneruskan dialog kebangsaan ini lewat Bakesbangpol. Bahkan, untuk kecamatan dan kelurahan, Made mengatakan akan menambah anggarannya supaya bisa sampai di tingkat kelurahan masing-masing. 

"Nah kalau pelaksanaannya sudah di kelurahan itu bisa sampai ke tokoh-tokoh RT RW, tokoh masyarakat, dan tokoh agama ditingkat masing-masing" pungkasnya.mad/adv

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru