Ikhtitam RW 01 Mojolangu, Damai Negeri Pasca Pemilu, Damai Hati Menyambut Ramadhan

realita.co
K.H Muhammad Nur Habibillah, Kabag Kesra Kota Malang, Muspika Kecamatan Lowokwaru, Lurah Mojolangu dan Takmir Masjid Jami' Darussalam saat foto bersama usai kegiatan. (Foto: Muhammad M)

KOTA MALANG (Realita)- Dalam rangka menyambut hadirnya bulan suci Ramdha 1445 H, Masjid Jami' Darussalam, RW 01, Kelurahan Mojolangu, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang menggelar bakti sosial khitan massal, tahlil akbar dan pengajian umum, Kamis (7/3/2024). Adapun tema yang diambil adalah "Damai Negeriku Pasca Pemilu, Damai Hati Menyambut Ramadhan".

Ketua Takmir Masjid Jami' Darussalam, Ustadz Nachrowi mengatakan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan Masjid Jami' Darussalam. Namun, biasanya kegiatan digelar secara sederhana.

Baca juga: Hore, Abang Becak Kebagian Berkah Ramadhan dari Walikota Madiun

"Alhamdulillah, atas izin Allah, di tahun ini ada penambahan kegiatan. Jadi yang biasanya digelar sederhana, namun setelah mendapatkan suport dan kekompakan pengurus takmir, remaja masjid, para pemuda di RW 01, dan tokoh-tokoh, acara ini diselenggarakan lebih besar dari sebelumnya," jelasnya.

Ustadz Nachrowi juga menjelaskan, rangkaian kegiatan ini yakni khotmil Quran pagi setelah subuh, dilanjutkan khitan massal kepada 21 anak yatim dan dhuafa pada Pukul 08.30 WIB, sore sehabis ashar sholawat nabi dari anak-anak.

Di sela sholawat, kata dia, juga ada pembagian sedekah kepada dhuafa.

"Tadi juga ada pembagian sembako dari saudara kita MADAS. MADAS itu adalah organisasi Madura Asli. Kami, selalu Takmir Masjid Jami' Darussalam, menyampaikan terimakasih atas partisipasinya," ungkapnya.

Setelah itu, kata Ustadz Nachrowi, malam ba'da Maghrib sholawat lagi, ba'da Isya Tahlil Akbar dan dilanjutkan pengajian umum dengan menghadirkan muballig K.H. Muhammad Nur Habibillah dari Jombang.

Selain itu, ia juga menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah menjalin dan mempererat ukhuwah. Karena ukhuwah menjadi hal yang sangat penting bagi kelestarian kedamaian di Indonesia, terutama ukhuwah diantara umat islam di negeri ini.

"Islam adalah agama yang mayoritas dianut oleh bangsa Indonesia yang memiliki andil besar dalam menjaga kerukunan bangsa, dan ukhuwahlah yang menjadi pilar terpentingnya," tuturnya.

"Alhamdulillah sebentar lagi bulan Ramadhan datang kembali. Hanya karena kasih sayang Allah SWT kita dapat kembali menikmatinya. Menikmati kesempatan meraih berkah, rahmah, dan maghfirah-Nya yang semakin melimpah di bulan penuh hidayah itu," imbuhnya.

Ustadz Nachrowi juga menuturkan, keikhlasan, ketulusan dan kesucian hati nurani akan membawa kita kepada pandangan tak kasat mata untuk melihat dan memberi kebahagiaan kepada sesama yang kurang beruntung.

"Jadi salah satu target dari kegiatan ini yaitu orang-orang yang kurang mampu untuk menjalani hidup di negeri yang sedang mengalami krisis multi dimensi seperti sekarang. Banyak diantara mereka adalah muslim yang sangat tidak mampu untuk melakukan perintah Allah untuk melakukan khitan terhadap anak. Maka kami selaku pengurus Masjid, akan selalu berusaha hadir di tengah-tengah masyarakat," tuturnya.

Terakhir dia menyampaikan terima kasih kepada donatur, kepada para dermawan, dan semua pihak yang telah membantu dan berpartisipasi demi kelancaran acara itu.

"Semoga amalan panjenengan diterima oleh Allah Subhanahu wa Ta'ala. Semoga anak yang dikhitan menjadi anak sosoleh. Semoga kegiatan ini membawa manfaat yang besar. Kita berdoa bersama-sama dari Mojolangu ini untuk negeri kita, untuk Indonesia yang Baldatun Thoyyibatun wa Robbun Ghofur," tutupnya.

Baca juga: ParagonCorp Gelar Kajian Ramadan di Masjid Nasional Al-Akbar Surabaya

Senada dengan itu, Ketua Pelaksana Kegiatan, Gumur, mengatakan sebagai rasa syukur akan kehadiran bulan Ramadhan, Takmir dan pemuda Masjid Jami’ Darussalam, Kota Malang mengadakan kegiatan ini.

Kata Gumur, Masjid Jami’ Darussalam memiliki potensi besar untuk menjadi sarana mempererat ukhuwah dengan merangkul segala aspek masyarakat demi cita-cita menciptakan masyarakat yang berperadaban islami dan cinta damai sesama tanpa membedakan suku, ras maupun agama.

Sesuai dengan tema yang diambil, yakni "Damai Negeriku Pasca Pemilu, Damai Hati Menyambut Ramadhan", maka harapannya warga di sekitar khususnya selalu menjaga kerukunan.

"Seperti yang kita ketahui, pesta demokrasi telah kita lalui beberapa pekan lalu, sehingga momen ini adalah momen tepat untuk kita berkumpul kembali, guyup rukun bersama-sama," ungkapnya.

Terakhir Gumur menjelaskan, untuk khitan massal, pihaknya bekerjasama dengan Lazis Sabilillah, Sabilillah Medical Service (SMS) dan Fakultas Kedokteran Universitas Islam Malang (UNISMA).

"Untuk khitan massal kami bekerjasama dengan Sabilillah dan UNISMA untuk tambahan dokternya," katanya.

Sedangkan santunan kepada kaum dhuafa, kata Gumur, pihaknya bekerjasama dengan Komunitas Madura Asli (MADAS) Malang Raya.

Baca juga: Ketua DPP Tim Dulur Mang Heri Gelar Bukber bersama Korcam dan KSB 

"Tadi saudara-saudara kita dari MADAS juga berpartisipasi membagikan sedekah berupa beras 5 kilo gram kepada 50 penerima. Selain itu, juga ada santunan berupa uang tunai," tutupnya.

Dalam tahlil akbar dan pengajian umum, selain dihadiri ratusan warga, nampak hadir Kabag Kesra Pemkot Malang, Drs. R. Ahmad Mabrur, Muspika Kecamatan Lowokwaru, Lurah Mojolangu Fery Irawan, S.kom, dan Kepala Sekolah MI Alfattah Malang Imam Sabarodin.

Dalam sambutannya mewakili Pj. Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat MM, Kabag Kesra Pemkot Malang, Drs. R. Ahmad Mabrur, menyampaikan apresiasi kepada Takmir Masjid Jami' Darussalam atas majelis yang telah diselenggarakan.

"Saya mewakili Bapak PJ Wali Kota Malang menyampaikan mohon maaf Bapak PJ Wali Kota Malang, Dr. Ir. Wahyu Hidayat M.M tidak bisa hadir karena adanya agenda kegiatan lainnya," katanya.

"Kedua kami sampaikan terima kasih dari Pemkot Malang, kepada pengurus Takmir Masjid Jami' Darussalam, telah melaksanakan kegiatan atau majelis seperti ini. Insya Allah manfaatnya luar biasa," imbuhnya.

Ia juga menyampaikan terima kasih atas terlaksananya pemilu, yang telah digelar pada 14 Februari 2024 kemarin.

"Terima kasih atas partisipasinya dalam menjalankan pemilu. Pak RW terima kasih. Ke depan kita juga akan dihadapkan dengan pemiihan umum kepala daerah (Pemilukada). Ayo kita tetap menjaga kerukunan dan kebersamaan," tutupnya.mad

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru