PONOROGO (Realita)- Aksi NS (37) residivis pencurian motor yang meresahkan warga Kabupaten Ponorogo berakhir sudah. Ini setelah jajaran Resmob Polres Ponorogo menangkap Warga Jalan Pramuka Kelurahan Ronowijayan Kecamatan Siman itu sesaat setelah beraksi. Tak tanggung-tanggung bahkan NS hingga dihadiahi timah panas petugas lantaran melawan saat hendak ditangkap, Selasa (28/05/2024).
Kanit Resmob Polres Ponorogo Iptu Guling Sunaka mengatakan, NS ditangkap di kawasan Pasar Njoyo Kota Madiun, usai mencuri sebuah motor matic bernopol : AE 3795 WC di kawasan Kota Ponorogo Sabtu (25/05/2024) kemarin.
Baca juga: Melawan Dengan Melemparkan Bondet, Residivis Curanmor Ditembak Mati
" Pelaku ini sedang lari ke arah Madiun, kita kejar tertangkap di sekitaran Njoyo Kota Madiun. Saat ditangkap pelaku berusaha menabrakkan motornya ke petugas akhirnya oleh petugas terpaksa dilumpuhkan dengan cara ditembak kakinya. Itu sekitar pukul 00.00 Minggu (26/04/2024) dini hari," ujarnya.
Guling mengungkap, dari pemeriksaan petugas, NS telah beraksi di 9 TKP berbeda. Dengan rincian 4 di wilayah Ponorogo dan 4 di wilayah Madiun. Dalam aksinya, selain mencuri motor dengan kunci T, pelaku juga menyasar motor yang kuncinya tertancap dan ditinggal pemiliknya.
Baca juga: Beraksi di 43 TKP, Sebelas Pria Spesialis Curanmor Dibekuk Polisi
" Kasus ini masih kita dalami terus, termasuk mengumpulkan barang bukti yang belum kita amankan," ungkapnya.
Guling mengaku, pelaku merupakan jaringan curanmor antar kota, dimana identitas pengepul hasi curian pelaku dijual ke seseorang di wilayah Madura.
Baca juga: Nekat Rampas Motor Warga Sampit, Pria Ini Diamuk Massa
" Selain residivis, pelaku ini terikat dalam jaringan dalam beraksi. Kita juga sudah menemukan identitas pengepul hasil curian yang ada di wilayah Madura," pungkasnya. znl
Editor : Redaksi