Suami Dua Tahun Sakit, Ibu Ajak Anak Gantung Diri karena Beban Ekonomi

realita.co
Ilustrasi gantung diri. Foto: Istimewa

BARRU- Seorang ibu (R,44th) dan anak lelakinya (UM,4th),mati gantung-diri di hutan sekitar kebunnya.

Peristiwa yang memiriskan ini terjadi di dusun Panggalungang, desa Bulo-bulo,Kec. Pujananting,Kab. Barru,Sulawesi Selatan.

Baca juga: Bertengkar dengan Pacar, Gadis 18 Tahun di Medan Gantung Diri di Kos

Peristiwa naas ini diperkirakan terjadi terjadi tanggal 17-5-2024 dan ditemukan 18-5-2024 sekitar pukul 21.00 wita.

Menurut keterangan kapolsek Pujananting, motif peristiwa ini karena beban ekonomi.

Dilaporkan oleh kerabatnya, bahwa ibu R beranak 4 orang anak.

Baca juga: 4 Hari Tak Keluar Kamar, Mahasiswi Cantik Ditemukan Tewas Tergantung

Sementara suaminya telah berbaring sakit selama kurang lebih 2th dan tidak dapat lagi bekerja, sehingga beban kerja dipikul selama ini oleh perempuan R, yang akhirnya ditemukan tewas mengahiri hidupnya dengan gantung diri bersama anak bungsunya UM.

Pada tanggal 17/5, diketahui R bersama UM meninggalkan rumah dengan alasan menuju kebunnya yang berjarak 3 km dari kediamannya.

Karena tak kunjung kembali maka keesokan harinya dilakukan pencarian oleh masyarakat kampung Panggalungan.

Baca juga: Seorang Ibu dan Anak  Tewas Bunuh Diri di Karawang, 1 Anak Lainnya Lolos

Sekitar pukul 21.00 wita keduanya ditemukan telah tewas. UM ditemukan tergantung di pohon, sementara R ditemukan tertelungkup di atas tanah dengan leher terjerat tali rafia.

Demikian beberapa sumber berita online yang tersebar luas di WAG lokal Barru.pas

Editor : Redaksi

Politik & Pemerintahan
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru