SURABAYA (Realita)- Komisi A DPRD Jawa Timur optimis assessment calon Sekdaprov Jatim akan melahirkan pejabat yang berkompeten. Mengingat tes terhadap calon Sekdaprov Jatim sudah sesuai prosedur dan dilakukan oleh orang yang berkompeten sesuai bidangnya.
Anggota Komisi A DPRD Jatim, Ratnadi Ismaon mengatakan, berbagai tahap seleksi harus dilalui oleh calon Sekdaprov. Nantinya hasil assement diharapkan dapat memilih sosok yang mampu menjadi administrator yang baik. Mengingat Provinsi Jawa Timur jumlah penduduknya cukup banyak.
Baca juga: Pemprov Jatim Gelar Sertijab Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur
"Yang mampu menjadi administrasi. Maka administratornya harus kuat. Bahwa provinsi Jawa Timur jumlah penduduknya cukup besar," kata Ratnadi, dikonfirmasi, Selasa 29 Maret 2022.
Mantan birokrat di Pemprov Jatim itu Sekdaprov yang terpilih tentunya harus mampu menjalin sinergitas dengan Pemkab/pemkot. Dengan begitu, kinerja Sekdaprov bisa maksimal karena Pemkab/pemkot langsung membawahi masyarakat di daerahnya masing-masing.
"Bagaimana bisansinergi dengan kabupaten/kota karena otomatis membawahi masyarakatnya di daerahnya masing-masing. Bagaimana bisa membawa nama bagus provinsi, terutama manajerialnya," paparnya.
Ratnadi enggan mengomentari adanya calon dari eksternal Pemprov. Namun ia menyebut bahwa potensi birokrat yang mempunyai kemampuan dan berkualitas di Jatim sebenarnya banyak. Hanya saja, semuanya tergantung kesempatan para birokrat untuk mencalonkan diri.
Baca juga: Prestasi Gubernur Khofifah Raih Bhumandala Awards 2023 Diapresiasi DPRD Jatim
"Potensi kemampuan kualitas di Jatim sebenarnya banyak. Kalau mau digali sebenarnya banyak. Cuma kesempatannya ada gak," katanya.
Politisi asal Partai Demokrat itu menilai seluruh calon sudah cukup bagus. Hanya saja, poin yang terpenting adalah calon terpilih harus bisa mengakomodir kepentingan OPD, mampu mengikuti kemauan dan yang dikehendaki Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Hal itu tentu bertujuan untuk kebaikan Provinsi Jatim.
Untuk diketahui tujuh pelamar dinyatakan lolos dan telah diumumkan pansel melalui surat Nomor 800/2068/Pansel-JPTM/2022 tertanggal 25 Maret 2022 tentang Hasil Seleksi Assesment Pengisian JPT madya Sekdaprov Jatim.
Baca juga: Pemkot Surabaya Raih Dua Penghargaan Sekaligus di Ajang Inotek Award Jatim 2023
Ketujuh pelamar yang dinyatakan lolos adalah Adhi Karyono, Bobby Soemiarsono, Indah Wahyuni, Jumadi, Mohammad Yasin, Mokhammad Sodiq Triwidiyanto, dan Nurkholis.
Sementara Benny Sampirwanto dinyatakan tidak dapat melanjutkan proses seleksi.
Ketujuh nama calon Sekdaprov Jatim itu mengikuti tahapan penulisan makalah atau policy brief pada 28 Maret 2022. Selanjutnya tes wawancara bersama tim pansel pada 30 Maret 2022.prs
Editor : Redaksi