LIVERPOOL - Liverpool boleh gagal juara Liga Inggris. Tapi, kekecewaan itu akan jadi "bahan bakar" The Reds untuk merengkuh trofi Liga Champions.
Liverpool memang menang 3-1 atas Wolverhampton Wanderers di pekan ke-38 Liga Inggris, Minggu (22/5/2022) malam WIB di Anfield. Namun, hasil itu tak cukup menahan laju Manchester City jadi juara liga.
Baca Juga: Salah lagi, Salah lagi
Sebab, City mampu bangkit untuk menang 3-2 setelah sempat tertinggal dua gol. City jadi juara Liga Inggris dengan 93 poin, cuma unggul satu poin dari Liverpool di urutan kedua.
Ini bak mengulangi apa yang terjadi di musim 2018/2019 saat City juara di pekan terakhir dengan 98 poin, unggul satu poin juga dari Liverpool. Hasil yang menggagalkan misi Liverpool meraih Quadruple musim ini.
"Tentu saja kompetisi yang lalu tidak saling berhubungan. Musim ini luar biasa dan tidak akan berakhir hari ini, tentu saja pekan depan, Dan kami akan coba tampil semaksimal mungkin untuk memenanginya, itu saja. Kami punya waktu persiapam lima hari, itulah yang akan kami lakukan," ujar manajer Liverpool Juergen Klopp di situs resmi klub.
Baca Juga: Juarai Liga Inggris, Manchester City Cetak Sejarah
Liverpool akan menghadapi Real Madrid di final Liga Champions, Minggu (29/5/2022) dini hari WIB di Stade de France. Ini jadi ulangan final 2018 saat Madrid mengalahkan Liverpool 3-1.
Kegagalan Liverpool juara liga akan dijadikan motivasi untuk membakar semangat para pemain menghadapi Madrid, sekaligus memenangi trofi Liga Champions ketujuh.
Baca Juga: Lawan Atalanta di Anfield, Liverpool Tak Berdaya
"Kami akan menghadapi tim yang sangat berpengalaman, tapi tak masalah. Itu bagus sekali dan tentu saja kegagalan menjuarai liga hari ini akan membakar semangat kami untuk laga pekan depan. Itu membakar semangat kami." sambungnya.
Liverpool kini berpeluang meraih treble winners setelah menjuarai Carabao Cup dan Piala FA.ik
Editor : Redaksi