MADIUN (Realita) - Pancasila adalah ideologi negara Indonesia yang telah melalui proses musyawarah dari berbagai golongan masyarakat. Maka perlu bagi bangsa Indonesia untuk memperingatinya. Hal itu ditegaskan Ketua DPRD Kota Madiun, Andi Raya Bagus Miko Saputra.
Menurutnya, hari lahir Pancasila yang akan diperingati pada 1 Juni 2021 tidak hanya karena bernilai sejarah, tetapi juga memiliki makna yang terkandung dalam setiap butir sila Pancasila. Sehingga, harus dihayati dan diimplementasikan oleh semua masyarakat. Terutama pada situasi pandemi Covid-19 seperti sekarang. Tentu saja, jiwa, perilaku, maupun tindakan harus didorong untuk tetap menjaga solidaritas, persatuan, dan kesatuan oleh setiap warga Indonesia.
Baca Juga: Pemuda Pancasila Sepakat Dukung YES - Dirham di Pilkada Lamongan
"Nilai luhur yang terkandung didalam butir sila Pancasila wajib dimaknai. Karena Pancasila merupakan ideologi yang telah final," katanya, Selasa (1/6/2021).
Baca Juga: Lantik 27 PAC, Pemuda Pancasila Lamongan Targetkan 1000 KTA
Politisi PDI Perjuangan ini menuturkan, saat ini masyarakat maupun para pemuda di Indonesia dilanda berbagai tuntutan zaman dan perkembangan teknologi. Termasuk informasi yang tanpa arah dan terkadang menyesatkan. Maka perlu untuk menerapkan nilai Pancasila dalam tindakan sehari-hari, supaya tidak terhasut oleh informasi-informasi yang tidak bertanggungjawab.
“Jangan sampai kita terbelah oleh informasi yang tidak jelas asalnya. Maka untuk para pemuda wajib menerapkan nilai-nilai Pancasila pada kehidupan sehari-hari,” tuturnya.
Baca Juga: Ratusan Anggota Pemuda Pancasila Lamongan, Antarkan YES - Dirham Daftar ke KPU
Andi Raya juga menghimbau kepada pemuda agar saling menghargai satu dengan yang lainnya, menjaga kekompakan serta menjunjung tinggi rasa persatuan dan kesatuan demi kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). "Pancasila dalam tindakan bersatu untuk Indonesia tangguh. Ini merupakan tema yang harus kita buktikan. Mari kita menangkan masa depan kita. Kita wujudkan cita-cita luhur para pendiri bangsa,” terangnya. paw
Editor : Redaksi