LUSAIL - Memulai Piala Dunia 2022 dengan diragukan, Argentina bangkit dan menjejak final. Lionel Messi selangkah lagi mewujudkan mimpinya dan La Albiceleste.
Argentina, yang masuk ke Piala Dunia 2022 sebagai salah satu unggulan, justru memulai kiprah dengan kekalahan. Siapa sangka Messi dkk dibungkam Arab Saudi, yang bermain gigih dan amat solid pada partai pertama.
Baca Juga: Polisi Akui, Penumpang Mobil Audi yang Tabrak Selvi Selingkuhan Kompol D
Akan tetapi Argentina barangkali memang butuh sedikit tamparan itu, sekadar untuk menyadarkan status unggulan dan favorit tak benar-benar menghadirkan kemenangan. Skuad besutan Lionel Scaloni pun berbenah, lalu merebut dua kemenangan di sisa fase grup untuk lolos ke fase gugur.
Kemenangan-kemenangan itu menjadi momentum. Argentina kemudian melewati adangan Australia, bertungkus lumus melawan alotnya Belanda dan menang lewat adu penalti, lalu dengan solid menyingkirkan Kroasia di Lusail Iconic Stadium, Rabu (14/12/2022) dini hari WIB tadi.
"Saya akan bilang laga pertama adalah sebuah pukulan keras buat kami, karena kami saat itu tak terkalahkan di enam laga. Memulai dengan cara seperti itu di Piala Dunia, kami tak menyangka akan kalah dari Arab Saudi," ujar Messi usai kemenangan atas Kroasia, seperti dikutip BBC.
"Itu adalah ujian penting buat keseluruhan skuad, tapi kami membuktikan seberapa kuatnya kami. Kami memenangi laga-laga lainnya dan sulit sekali apa yang kami lakukan itu."
Baca Juga: Flu Unta Bisa Gagalkan Prancis Raih Juara Dunia
"Setiap pertandingannya adalah final dan kami sadar kalau kami tak menang, situasinya akan rumit buat kami."
"Kami kalah di laga pertama karena detail-detail kecil, tapi itu membantu kami menjadi lebih kuat," imbuh pemain 35 tahun tersebut.
Buat Argentina, waktu untuk juara sudah jatuh tempo. Gelar Piala Dunia terakhir diraih pada 1986 silam dan khusus buat Lionel Messi, ia tak punya waktu lagi.
Baca Juga: Dynamic Duo Messi-Alvarez Luluh Lantakkan Mimpi Kroasia
Dan untuk Argentina, inilah waktunya memeras seluruh kesempatan dan keberuntungan. Sampai kapan lagi mereka harus menanti, jikalau juara tak mampu diwujudkan bahkan ketika bersama Messi.
"Kami sudah memenangi lima laga bak final dan saya harap itu kembali terjadi pada final hari Minggu nanti," kata Messi.
Di final nanti, Argentina akan menghadapi pemenang Prancis vs Maroko. Final akan berlangsung di Lusail Iconic Stadium, Minggu (18/12) malam WIB.
Editor : Redaksi
