Prabowo-Gibran Dikabarkan Rayu PPP untuk Gabung Koalisi

BANTEN – Koalisi besar tengah dirancang Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka untuk memperkuat pemerintahan lima tahun ke depan.

Upaya itu dengan merangkul parpol yang jadi rival di Pilpres 2024 seperti Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Baca Juga: MK Tolak Gugatan Anies dan Ganjar, Prabowo: Kita Bersyukur

Terkait itu, Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP, Sandiaga Uno kembali mengomentari isu PPP yang dirayu agar gabung ke koalisi Prabowo.

Namun, ia menanggapi dengan pernyataan yang diplomatis. Sandi mengaku urusan koalisi itu adalah kewenangan Plt Ketua Umum PPP Mardiono.

Baca Juga: Bertemu Ketua MA, Mahfud Minta Pasangan Prabowo-Gibran Didiskualifikasi di MK

Dia bilang, saat ini, dirinya masih bekerja membantu Presiden Jokowi sebagai Menteeri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf). 

"Kalau pimpinan DPP PPP yang akan melakukan komunikasi politik. Kalau tugas saya di pemerintah sebagai pembantu presiden terus menjalankan tugas dan fungsi," kata Sandi di Banten, Jumat, 29 Maret 2024.

Baca Juga: SBY: Jangan Lukai Hati Rakyat yang Pilih Pak Prabowo

Dia menyampaikan PPP saat ini juga tengah menunggu persidangan sengketa hasil Pileg 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK).

Sebab, MK saat ini masih menangani pendaftaran gugatan sengketa Pilpres 2024.iva

Editor : Redaksi

Berita Terbaru