LAMONGAN (Realita) - Dukungan kepada Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Lamongan, Abdul Ghofur dan Firosya Shalati, juga ditunjukkan oleh ratusan warga Desa Bakalanpule, Kecamatan Tikung dalam kegiatan sosialisasi program - program Paslon nomor urut 01 tersebut.
Acara yang digelar relawan Banteng Lamongan Bagus menyebutkan berbagai keluhan warga yang menginginkan perubahan di Lamongan, terutama soal infrastruktur dan irigasi pertanian yang dinilai belum maksimal.
Baca Juga: Dua ASN Lamongan Dipanggil Bawaslu, Diduga Ikut Kampanye Paslon Nomor 01
Hal itu disampaikan Subandi, selaku ketua relawan Banteng Lamongan Bagus saat menyalurkan aspirasi warga Pule didepan calon Bupati Lamongan, Abdul Ghofur.
"Berangkat dari keluhan masyarakat tentang banyaknya infrastruktur jalan yang rusak, waduk yang tidak berfungsi sebagai tadah hujan, dan sulitnya mendapatkan pupuk pertanian sehingga warga Pule inginkan perubahan untuk Lamongan," ucap Subandi, Rabu (30/10/2024).
Subandi mengatakan bahwa hari ini juga terdapat ratusan emak - emak warga Bakalanpule yang hadir dalam acara relawan Banteng Lamongan Bagus, semuanya satu tujuan yaitu untuk menjadikan Paslon Abdul Ghofur dan Firosya Shalati menjadi Bupati Lamongan dan Lamongan lebih Bagus
"Ada 650 warga yang kompak satu tujuan untuk memenangkan Kaji Ghofur dan Mas Firosya menjadi Bupati dan Wakil Bupati Lamongan. Perubahan di Lamongan. Selain itu warga berharap Pemerintah Kabupaten peka terhadap keluhan warga, khususnya dibidang pertanian, karena di Pule mayoritas adalah petani," katanya.
Dalam kesempatannya, Calon Bupati Lamongan nomor 01 Abdul Ghofur menegaskan bahwa Fokus utama pasangan BAGUS kedepan saat diamanahkan menjadi Bupati Lamongan ialah fokus terhadap infrastruktur jalan, seperti halnya jalan poros desa strategis harus Bagus.
Baca Juga: Jelang Beberapa Hari Pilkada Lamongan, Survey ARCI: Paslon YES - Dirham Masih Unggul
"Banyak keluh kesah warga terhadap jalan poros desa yang rusak, maka dari itu infrastruktur jalan poros desa kedepan harus bagus. Jalan poros desa strategis harus dibangun agar bisa menunjang aktivitas perekonomian warga," kata Haji Ghofur.
Ghofur juga menjelaskan bahwa fokus selanjutnya ialah disektor pertanian. Menurutnya sektor pertanian adalah sektor utama untuk menunjang perekonomian di Lamongan.
"Yang kedua adalah sektor pertanian, banyak waduk dan saluran irigasi tidak berfungsi dengan selayaknya. Maka dari itu, hal tersebut akan menjadi prioritas kami kedepannya," paparnya.
Baca Juga: Buka Debat Kedua Pilkada, KPU Lamongan Ajak Jaga Kondusifitas Lamongan
Dihadapan warga Bakalanpule, Ghofur juga menegaskan komitmenya disektor pendidikan. Menurutnya, pendidikan khususnya di pesantren harus diperhatikan.
"Terakhir ialah soal pendidikan, kami akan fokus di pendidikan khususnya bagi para santri untuk bisa mendapatkan beasiswa dan sarana penunjang yang lebih bagus," tandasnya.
Reporter : David Budiansyah
Editor : Redaksi