DEPOK (Realita) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok bersama Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kota Depok menyelenggarakan talk show dan diskusi bertajuk Jurnalisme Positif untuk Pilkada Damai di Amanuba Hotel & Resort Rancamaya, Bogor.
Kegiatan itu diadakan untuk mengajak para jurnalis berperan aktif dalam menyampaikan informasi yang akurat dan mendidik masyarakat gun mendukung Pilkada serentak 2024 yang cerdas dan damai.
Baca Juga: KPU Depok Sampaikan Jumlah Pemilih Disabilitas untuk Pilkada 2024
Ketua IJTI Korda Depok, Rizki Tri Ruspanji, menekankan tentang pentingnya peran media dalam memberikan pencerahan untuk masyarakat ketika menghadapi pemilihan kepala daerah.
Menurut Iyung, sapaan Rizki Tri Ruspanji, lewat pemberitaan yang positif, media bisa membantu masyarakat berpartisipasi secara cerdas dan mendorong mereka memilih sumber informasi yang kredibel.
Baca Juga: Hadiri Pemanggilan Bawaslu melalui Zoom, Wali Kota Depok Dicecar 20 Pertanyaan
“Di media sosial, kita harus menjadi ‘wasit’ yang menciptakan suasana damai, sejuk, dan kondusif pada pilkada ini," ucap Iyung, Sabtu (9/11/2024).
Disisi lain, Kepala Divisi Teknis KPU Kota Depok, Dicky Hadi Wijaya menjelaskan, pada 7 November, KPU telah melantik sebanyak 19.341 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang akan bertugas di tempat pemungutan suara (TPS) di wilayah Depok.
Baca Juga: Akan Jadikan Ketua RT Sebagai Duta Pilkada, Begini Penjelasan KPU Kota Depok
Dicky pun mengakui bahwa KPU menghadapi keterbatasan dalam mensosialisasikan ajakan memilih, jadi penting bagi KPU untuk bekerja sama dengan media.
“Ajak masyarakat ke TPS, gunakan hak pilih. Pilihan itu boleh berbeda, namun mari kita sukseskan pilkada dengan penuh integritas,” tukas Dicky. Hry
Editor : Redaksi
