Resmikan Puskesmas Selur, Bupati Ponorogo Dekatkan Layanan Kesehatan di Daerah Pegunungan

PONOROGO (Realita)- Kini masyarakat Kecamatan Ngrayun tak lagi bingung untuk mengakses fasilitas kesehatan berbasis rumah sakit. Hal ini setelah Puskesmas Selur yang dibangun Pemkab Ponorogo akhirnya diresmikan, Jumat (27/12/2024).

Peresmian puskesmas yang memiliki fasilitas bak rumah sakit tipe D ini dilakukan langsung oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko. Keberadaan Puskesmas Selur sendiri menambah ketersediaan fasilitas kesehatan bagi masyarakat di seluruh wilayah Ponorogo.

Baca Juga: Realisasi PAD Ponorogo Capai 85 Persen, BPPKAD Optimis Akhir Tahun Tuntas

Kepala Dinas Kesehatan Ponorogo Diyah Ayu Puspitaningarti mengatakan kendati berlebel puskesmas, namun Puskesmas yang dibangun dari dana DBHCHT tahun 2024 sebesar Rp 9,5 ini memiliki sejumlah fasilitas layaknya rumah sakit Tipe D. Diantaranya, ketersediaan 10 tempat tidur (10) dan 4 klaster penanganan mulai anak hingga lansia, pun termasuk penanganan ibu hamil.

" Untuk SDM puskesmas ini ada 25 orang termasuk dokter umum dan gigi serta perawat dan bidan. Namun untuk menejemennya masih satu dengan Puskesmas Ngrayun," ujarnya.

Sementara itu Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengaku terwujud Puskesmas Selur juga akibat adanya peran aktif keluarga besar almarhum Partun Yuwono. Pasalnya, berkat tanah wakaf seluas 5.015 meter persegi yang diberikan keluarga ini, Puskesmas Selur bisa terbangun.

Baca Juga: Banyak Program Pro Rakyat, Rilis Sukses Tekan Angka Kemiskinan Ponorogo 9,11 Persen

" Sebagai bentuk apresiasi dan penghormatan atas jasa mereka, maka ijinkan saya untuk memberi nama puskesmas ini menjadi Puskesmas Selur Parta Mardiani," akunya.

Sugiri menuntut, kendati berada di daerah pegunungan, namun kualitas pelayanan kesehatan harus diprioritaskan. Ia tidak mau mendengar warga mengeluh atas pelayanan kesehatan di puskesmas ini.

" Nomor satu pelayanan harus bagus harus senyum itu yang jadi prioritas. Saya tidak mau dengar ada keluhan disini. Untuk SDM kami prioritaskan dari wilayah Ngrayun," tuntutannya.

Baca Juga: 3,5 Tahun Rilis Pimpin Ponorogo, Ini Capaian UHC Bumi Reog

Sugiri menambahkan, tak hanya mengcover layanan di Kecamatan Ngrayun, namun Puskesmas ini juga memberikan layanan bagi warga Trenggalek di Barat Laut yang jauh dari kota.

" Kalau ngomong layanan kesehatan itu bukan terotori lagi. Warga Trenggalek di Kecamatan Njajar dan Pule juga bisa ke sini. Inti bagaimana semua wilayah Ponorogo merata layanan kesehatannya," pungkasnya. znl

Editor : Redaksi

Berita Terbaru