BATU (Realita)- Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), kembali menyelenggarakan Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah yang diantaranya diikuti oleh Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso, melalui video conference di Ruang Rapat Utama lt. 5 Balai Kota Among Tani Kota Batu, Senin (14/11/2022).
“Sesuai arahan Presiden Joko Widodo, kunci pemanganan inflasi Indonesia mesti serempak seperti penanganan Covid-19. Penanganan inflasi adalah agregat kerja pusat dan daerah seperti contoh kita menangani covid-19,” ujar John Wempi Wetipo, Wakil Mendagri, saat membuka rakor.
Baca juga: Kesbangpol Kota Batu dan KPU Gencarkan Sosialisasi Pilkada Kepada Ormas dan Pesantren
Untuk diketahui, Inflasi di Indonesia per Juli 2022 berada pada angka 4,94% (year on year). Angka tersebut masih lebih baik dibandingkan beberapa negara lain seperti Uni Eropa di 8,9%, Amerika Serikat di 8,5%, bahkan Inflasi di Turki yang mencapai 99%.
Dengan demikian, agar inflasi Indonesia terkendali, Presiden mengingatkan jajaran terkait untuk bekerja sama. Presiden meyakini, Pemerintah akan mampu mengendalikan inflasi hingga di bawah angka 3%, jika seluruh kepala daerah dapat bekerja sama dengan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) maupun Tim Pengendali Inflasi Pusat (TPIP).
Selain itu, narasumber juga berasal dari Provinsi dengan inflasi tertinggi seperti Papua Barat dan NTT, serta daerah dengan inflasi tertinggi yaitu Kab. Kota Baru dan daerah dengan inflasi terendah yaitu Kabupaten Indragiri hilir.
Baca juga: Pemkot Batu dan DPRD Sepakati Perubahan Anggaran P-APBD Tahun 2024
Dalam rakor ini, masing-masing narasumber menyampaikan beberapa intervensi dalam menjaga inflasi. Sementara hal utama yang dibahas adalah terkait ketersedian bahan pokok pangan dan kestabilan harga saat ini.
Ada 6 upaya konkrit yang bisa dilakukan pemda, yaitu menggelar pasar murah, melakukan sidak pasar, kerjasama dengan daerah penghasil komoditas, gerakan menanam, merealisasikan BTT, serta dukungan transportasi dari APBD. Kota Batu termasuk pemda yang sudah melakukan 4 hingga 5 upaya konkrit dalam penanganan inflasi.
Baca juga: Program Internet Gratis Pemkot Madiun Masuk Top 5 PKRI Kemenpan-RB
Rencananya, Minggu depan akan digelar rakor dengan agenda yang sama untuk memonitor kemajuan dan penanganan inflasi di berbagai daerah, terutama menjelang HKBN Nataru.
Narasumber dalam rakor ini antara lain Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Dirjen PLN Kemendag) Indrasari Wisnu Wardhana, Deputi Bidang Ketersediaan dan Stabilitas Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) I Gusti Ketut Astawa, Perwakilan Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Windhiarso Putranto, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH) Kementan Nasrullah, Dir Tipideksus Bareskrim Polri, Whisnu Hermawan serta Koorsahli Panglima TNI Mayjen TNI Benny Octaviar.ton
Editor : Redaksi